SOLOPOS.COM - Gedung pertemuan Grha Bung Karno di Kelurahan Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah, Senin (16/1/2023). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN – Pemkab Klaten hingga kini masih menggodok aturan terkait ketentuan sewa gedung pertemuan Grha Bung Karno di tepi jalan by pass, Kelurahan Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah.

Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperakim) Klaten mengusulkan tarif sewa gedung berkapasitas 3.000 orang itu Rp20 juta hingga Rp25 juta. Kepala Disperakim Klaten, Pramana Agus Wijanarka, mengatakan saat ini Pemkab masih terus melakukan pembahasan.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Hal itu sesuai instruksi Bupati Klaten, Sri Mulyani, agar gedung pertemuan itu bisa segera dimanfaatkan untuk umum. Salah satu pembahasannya yakni menyiapkan regulasi yang mengatur soal nilai sewa.

“Sekarang ini masih berembuk. Apakah aturannya melalui Perda atau menggunakan Perbup, ini masih digodok. Intinya semua sepakat agar gedung ini segera dimanfaatkan. Apabila tidak segera dimanfaatkan kan rusak,” kata Pramana saat ditemui di sela rapat koordinasi internal Pemkab Klaten di Grha Bung Karno, Senin (16/1/2023).

Pramana menjelaskan hingga kini belum ada kesepakatan soal nilai sewa gedung Grha Bung Karno Klaten. Hanya, Disperakim mengusulkan tarif sewa gedung utama untuk weekday atau hari kerja Rp20 juta dan weekend Rp25 juta.

Nilai itu berkaca pada rata-rata tarif sewa gedung pertemuan yag dikelola swasta. Pramana mengatakan salah satu gedung pertemuan dengan kapasitas besar di Klaten mematok tarif sewa lebih dari Rp20 juta.

Nilai tarif yang diusulkan untuk sewa Grha Bung Karno itu jauh lebih tinggi dibandingkan tarif sewa gedung pertemuan lainnya yang dikelola Pemkab yakni Gedung Sunan Pandanaran yang bisa disewa dengan tarif Rp5 juta saat weekend.

Tingginya nilai sewa Grha Bung Klaten Karno karena kapasitasnya lebih besar. Selain itu, Kompleks Grha Bung Karno berada di tepi jalan by pass dan berdekatan dengan Terminal Ir Soekarno, Kelurahan Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah.

Gedung utama Grha Bung Karno mampu menampung hingga 3.000 orang. Gedung itu dilengkapi lahan parkir yang cukup luas dan diperkirakan mampu menampung hingga 200 mobil.

Patung Ir Soekarno

Selain fasilitas gedung dan lahan parkir yang luas, gedung itu dilengkapi ruang ruang VVIP, ruang rias, kamar mandi, gedung katering, taman, hingga kios kuliner. Tahun ini, Pemkab membangun lagi di kawasan tersebut dengan membangun joglo di sisi timur gedung utama serta menambah lahan untuk parkir.

Gedung utama dilengkapi fasilitas sound system, panggung, serta AC. Pada bagian depan kompleks gedung ada patung tokoh proklamator, Ir Soekarno, setinggi 5 meter dengan posisi duduk di kursi.

Pramana membenarkan saat ini sudah banyak warga yang berminat menyewa gedung tersebut. Namun, Pemkab Klaten belum membuka gedung pertemuan Grha Bung Karno lantaran masih menyiapkan regulasi terkait sewa gedung.

“Sudah banyak yang berminat. Tetapi gedung ini belum diresmikan dan belum dibuka. Secara aturan terkait retribusinya juga dirapatkan lebih detail lagi,” kata Pramana.

Sementara itu, Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan pelaksanaan rakor internal Pemkab Klaten di Grha Bung Karno sekaligus untuk mengecek kondisi gedung dan fasilitas pendukungnya, Senin.

“Untuk mengecek saja karena memang harus segera dimanfaatkan. Eman-eman. Bisa dicek sound-nya seperti apa. Sehingga ketika diresmikan nanti kondisinya semua sudah baik,” kata Mulyani.

Mulyani mengatakan sejumlah kerusakan yang sudah ada di gedung itu segera diperbaiki. Saat ini, gedung itu masih dalam masa pemeliharaan rekanan atau kontraktor.

Peresmian gedung pertemuan itu ditargetkan sebelum Lebaran atau Maret-April mendatang. Direncanakan, gedung pertemuan tersebut diresmikan Ketua DPR, Puan Maharani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya