SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pemudik (Dok/JIBI/Solopos)
Solopos.com, KARANGANYAR — Jumlah pemudik asal Karanganyar yang menggunakan bus menurun dibanding tahun lalu.
Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Karanganyar, Nunung Susanto, mengatakan jumlah pemudik asal Bumi Intanpari yang menggunakan bus pada Lebaran tahun 2013 sekitar 7.850 orang. Sementara jumlah pemudik pada Lebaran tahun lalu mencapai sekitar 8.150 orang.
“Jumlah pemudik yang menggunakan bus menurun dibanding tahun lalu karena sebagian pemudik memilih menggunakan kendaraan pribadi saat pulang kampung,” katanya di Terminal Tegalgede, Minggu (11/8/2013).
Menurut Nunung, kondisi ini juga dipengaruhi program mudik gratis yang digeber perusahaan dan partai politik (parpol). Perusahaan atau parpol menyewa bus, kapal laut, dan kereta api untuk mengangkut ratusan ribu pemudik ke berbagai daerah di Indonesia.
Selain itu, program pemerintah yang menggelar mudik gratis bagi pemudik yang menggunakan sepeda motor juga turut mempengaruhi anjloknya jumlah pemudik dengan bus. Motor diangkut dengan truk, kapal, atau kereta api ke kota tujuan. Adapun para pemudik diangkut dengan bus secara gratis.
