SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemudik menggunakan moda angkutan umum bus (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, SOLO–Pemudik mulai memasuki wilayah Kota Solo sejak Minggu (20/7/2014). Jumlah kendaraan yang melintas di Kota Bengawan mencapai 3 juta lebih atau naik satu juta dibandingkan hari biasa. Selain itu arus kedatangan penumpang di Terminal Tirtonadi juga mengalami lonjakan.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Solo Yosca Herman Soedrajad kepada wartawan di Balai kota, Senin (21/7), mengatakan jumlah kendaraan yang melintas di Kota Solo sejak Sabtu (19/7) mulai terjadi peningkatan. Banyak kendaraan berpelat nomor luar daerah melintas di wilayah Solo hingga sekitar satu juta unit dibandingkan hari-hari biasa.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Kendaraan yang melintas bisa 3 juta unit. Padahal biasanya hanya sekitar 2 juta unit,” sebutnya.

Herman tak menampik peningkatan kendaraan yang melintas di Kota Solo karena anak-anak sekolah mulai memasuki masa libur. Ada sebagian warga seperti anak sekolah dan anggota keluarga yang tidak bekerja melakukan perjalanan mudik terlebih dahulu. Setelah itu baru disusul anggota keluarga lain yang bekerja tepatnya saat memasuki cuti libur Lebaran.

“Mereka kendaraan berpelat luar daerah juga memadati pusat-pusat perbelanjaan di Solo. Kami telah melakukan sejumlah rekayasa di sejumlah titik rawan macet karena titik keramaian ini,” katanya.

Sementara itu, Kepala UPTD Terminal Tirtonadi Eko Agus Susanto mengatakan jumlah kedatangan bus dari luar kota masuk di terminal Tirtonadi mengalami peningkatan, sejak Minggu (20/7) malam. Jumlah bus yang masuk mencapai 1.844 armada. Jika dibandingkan tanggal 19 Juli, dia menyebutkan ada peningkatan hingga 75 armada. Dengan total jumlah arus kedatangan penumpang, mencapai 10.086 orang.

Sedangkan untuk keberangkatan bus, lanjut Eko, tercatat sebanyak 1.768 bus. “Sesuai informasi yang kami terima, besok [Selasa hari ini] ada kedatangan bus mudik gratis dari Jasa Raharja masuk terminal sebanyak 70 armada. Rencana tiba di terminal pukul 11.00 WIB. Itu kalau tidak macet,” tuturnya.

Eko mengatakan amblesnya jembatan di daerah Comal bisa mempengaruhi jam perjalanan darat yang melintas di jalur pantura menuju Kota Solo. Dikatakannya, untuk puncak arus mudik akan terjadi pada H-2 Lebaran mendatang. Sementara puncak arus balik pada H+2 Lebaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya