Mudik Lebaran 2015 diwarnai perburuan tiket bus untuk balik ke Jakarta.
Solopos.com, SRAGEN — Tiket bus arus balik Lebaran 2015 di Sragen untuk pemberangkatan H+5 sampai H+9 atau 21-25 Juli 2015 sudah ludes dipesan. Namun, agen bus tetap menyediakan bus cadangan untuk pemberangkatan pada tanggal tersebut.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Agen Perusahaan Otobus (PO) Laju Prima, Murti, mengatakan seluruh bus pemberangkatan H+5 hingga H+9 sudah hampir 99% dipesan penumpang. Dia juga mengatakan penumpang paling banyak adalah bertujuan ke Jakarta. Sedangkan untuk pemberangkatan pada H+2 sampai H+4 masih minim.
“Kami menyediakan sembilan unit bus, itu sudah penuh semua,” katanya saat ditemui Solopos.com di Terminal Pilangsari Sragen, Jumat (17/7/2015).
Murti menyampaikan untuk harga tiket bus juga mengalami kenaikan hingga 90% sampai 100% atau Rp320.000 dari harga normal Rp170.000 untuk tujuan Jakarta. “Hari ini [Jumat] perusahaan libur, mulai pemberangkatan pertama H+2,” kata dia.
Hal senada juga disampaikan agen PO Gunung Mulyo dan PO Putra Remaja, Naning. Harga tiket bus di PO Gunung Mulyo juga mengalami kenaikan lebih dari 100% atau Rp330.000 dari harga normal Rp160.000.
Dia juga mengatakan mulai H+5 hingga H+9 tiket bus jurusan Jakarta memang sudah penuh. Tetapi, pihaknya juga telah menyediakan bus cadangan bagi warga yang ingin balik pada tanggal itu.
Lebih lanjut, untuk harga tiket bus jurusan Jambi seharga Rp700.000 atau naik senilai Rp180.000 dari harga normal Rp520.000. “Sedangkan untuk jurusan Lampung saat ini harganya Rp590.000,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
