SOLOPOS.COM - Ilustrasi persebaran virus corona pemicu Covid-19 di udara. (Bisnis)
Solopos.com, SOLO -- Satuan Tugas atau Satgas Penanganan Covid-19 Solo mencatat satu lagi klaster baru penularan Covid-19 yakni Rumah Susun Asrama Militer atau Asmil wilayah Kelurahan/Kecamatan Banjarsari.
Komandan Kodim (Dandim) 0735/Solo Letkol (Inf) Wiyata Sempana Aji mengatakan seluruh warga lingkungan rusun itu sudah menjalani uji swab. Mereka yang terkonfirmasi positif rawat inap di RSUD Bung Karno (RSBK) Solo.
“Semua yang positif sudah rawat inap. Setelah temuan kasus pertama, langkah antisipasinya adalah menekan persebaran. Kami mengisolasi dan mengambil swab seluruh kontak erat dan dekat,” kata Dandim kepada wartawan, Jumat (9/10/2020).
Nakes Positif Covid-19 Asal Sidoharjo Sragen Meninggal Dunia
Nakes Positif Covid-19 Asal Sidoharjo Sragen Meninggal Dunia
Semua warga pada klaster Covid-19 Rusun Asmil Solo punya potensi sama untuk terpapar. Apalagi mereka yang sering berkontak dengan orang banyak saat bertugas. "Kami terus berupaya melakukan pencegahan," tegas Dandim.
Wiyata mengatakan seluruh petugas sudah disiplin menjalankan protokol kesehatan. Namun, siapa pun bisa tertular virus itu selama masa pandemi seperti sekarang.
Tim Gabungan Sragen Copoti 374 Alat Peraga Kampanye Yuni-Suroto
“Mereka yang positif berasal dari satuan yang berbeda. Rusun tersebut menjadi tempat tinggal untuk personel yang bertugas wilayah Solo dan sekitarnya. Bukan asrama keseluruhan, hanya rumah susun,” katanya.
Ketua Pelaksana Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani, mengatakan total jumlah warga yang terinfeksi dari klaster tersebut berjumlah delapan orang.
Perinciannya, seorang kasus induk, kemudian dua orang masuk daftar pada Kamis (8/10/2020) dan lima orang masuk daftar Jumat. Mereka adalah kontak keluarga dan tetangga, mengingat dekatnya antarhunian dalam rusun.
Kebakaran Sukoharjo: Timbunan Serbuk Kayu PT Solo Rimbaniaga Telukan Terbakar
Tracing klaster Covid-19 rusun asmil Solo berlanjut ke uji swab dengan menyasar 70-an kontak lainnya pada Jumat ini. Sementara itu, selain lima kasus dari klaster rusun asmil, Satgas mencatat 10 kasus baru lainnya pada Jumat (9/10/2020).
Penjabarannya, seorang pasien suspek yang naik kelas jadi kasus konfirmasi, kemudian tiga orang dari uji swab mandiri, 10 orang hasil tracing kontak, dan seorang hasil screening warga risiko tinggi.
Sedangkan dari domisili, 15 kasus baru itu masing-masing satu orang dari Kemlayan, Jagalan, dan Joglo. Kemudian, dua orang masing-masing dari Mojosongo dan Kadipiro.
Protes Perlakuan Polisi, Puluhan Pengacara Datangi Mapolresta Solo
Lalu, tiga orang dari Sewu dan lima orang dari Banjarsari. Dari 15 kasus baru itu, dua orang masih remaja. Kumulatif kasus positif Covid-19 Kota Solo hingga Jumat menembus 775 orang.
Perinciannya, 51 rawat inap, 114 isolasi mandiri, 581 sembuh/pulang, dan 29 meninggal dunia. Sedangkan catatan kumulatif pasien suspek menyentuh 1.223 orang, dengan perincian 1.135 sembuh, 23 rawat inap, dua isolasi mandiri, dan 63 meninggal dunia.