SOLOPOS.COM - Beberapa pelajar menikmati soto seharga Rp2.000 per porsi di Warung Soto Dati di seberang SMA BK 2 Boyolali atau di sebelah barat kompleks perkantoran Pemkab Boyolali, Jumat (3/3/2023). (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Di sebelah barat kompleks perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali tepatnya di seberang SMA Bhinneka Karya 2 Boyolali ada warung murah dan enak rasanya. Warung Soto Mbak Dati namanya.

Warung soto ini buka sejak 2015. Harga soto di warung ini hanya Rp2.000 per porsi. Tak mengherankan jika warung soto ini menjadi jujugan para pelajar, salah satunya siswa SMA BK 2 Boyolali, Retna, yang memilih sarapan di warung soto tersebut.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Rumah saya di Cepogo, jadi semisal belum sempat sarapan di rumah ya cari sarapan di sini,” ujarnya saat berbincang dengan Solopos.com di Warung Soto Dati, Jumat (3/3/2023).

Dengan harga Rp2.000, Retna mendapatkan nasi, kuah soto, tauge, suwiran ayam, dan bawang goreng. Sekali makan, Retna mengaku hanya habis Rp4.000-Rp5.000 sudah lengkap dengan teh dan lauk pauk.

Tak hanya sarapan, Retna juga terkadang makan di warung soto murah dekat Kantor Pemkab Boyolali itu tersebut saat ada kegiatan ekstrakurikuler yang mengharuskannya berada di sekolah sampai sore.

“Makan di sini membantu sekali untuk kalangan siswa soalnya yang uang sakunya terbatas. Di sini harga makanannya murah dan enak,” kata dia.

Sementara itu, pemilik Warung Soto Dati, Sri Widati, mengungkapkan alasannya menetapkan harga Rp2.000 soto per mangkuk sebenarnya memang untuk menyasar anak-anak sekolah. Selain itu, alasan lainnya karena ia pernah merasakan sekolah dengan uang saku terbatas.

warung soto murah boyolali
Seporsi soto seharga Rp2.000 per porsi di Warung Soto Dati di seberang SMA BK 2 Boyolali atau di sebelah barat kompleks perkantoran Pemkab Boyolali, Jumat (3/3/2023). (Solopos/Ni’matul Faizah)

Walaupun menyasar anak-anak sekolah, harga semangkuk soto Rp2.000 tersebut tak hanya menarik bagi para pelajar melainkan juga orang dewasa.

Tak Takut Rugi

“Tapi memang biasanya kalau anak sekolah yang beli kami potong Rp1.000, semisal orang dewasa habis Rp5.000, nanti anak-anak sekolah Rp4.000. Dipotongnya dari harga minuman,” ujarnya.

Ia mengaku tak takut rugi walaupun memberikan harga murah di warung soto miliknya dekat Kantor Pemkab Boyolali. Dati yakin Yang Maha Pemberi Rezeki memberikan keuntungan yang berlebih di dagangannya yang lain.

Lebih lanjut, Dati mengatakan meski harga semangkuk soto dipatok Rp2.000, jika pembeli menginginkan porsi lebih besar harganya jadi Rp5.000. Pelanggan di warung itu bukan hanya para siswa, tetapi juga para pekerja.

Beberapa pekerja di Kantor Pemkab Boyolali, ujarnya, juga terkadang membeli di tempatnya. Selain Soto, Dati menyediakan juga nasi rames mulai dari harga Rp6.000 per porsi.

Dalam sehari, Dati mengatakan bisa menjual 50-100 mangkuk soto. Sedangkan beras yang ia masak per hari mencapai 6-7 kilogram. “Kalau nasi rames di sini mulai harga Rp6.000 itu nanti mereka ambil sendiri lauknya. Nanti bisa nambah tergantung lauknya apa,” jelasnya.

Lebih lanjut, Dati mengungkapkan warungnya buka tiap hari mulai pukul 06.00 WIB-23.00 WIB. Khusus Minggu, ia biasanya buka sekitar pukul 07.30 WIB karena harus mengurus pekerjaan rumah. Warung Soto Dati biasanya ramai pukul 07.00 WIB dan 12.00 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya