Soloraya
Minggu, 8 Desember 2019 - 11:01 WIB

Murah Meriah! Mi Ayam Rp3.000 di Boyolali Ludes dalam 3 Jam

Tamara Geraldine  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seporsi mi ayam Rp.3000 di Boyolali. (Solopos TV/ Wahyu Munawar)

Solopos.com, BOYOLALI – Warung mi ayam sederhana di Dusun Jantir RT 002/RW 002 Desa Sindon, Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah, menuai berkah berkat viral di media sosial. Mi ayam yang dijual Rp3.000 per porsi di warung itu ludes diserbu pembeli dalam waktu tiga jam.

Warung mia ayam tersebut dikelola oleh seorang pria bernama Dwi Sapto. Warung mi ayam tersebut dibuka di rumahnya.

Advertisement

Dwi Sapto menyediakan tiga meja panjang plus kursi dan tikar untuk lesehan. Mi ayam di warung sederhana ini pun ludes diserbu pembeli hanya dalam waktu tiga jam.

Dwi Sapto mengaku kewalahan melayani pembeli yang datang ke warungnya untuk membeli mi ayam Rp3.000. Tak sendiri, dia dibantu lima orang saudaranya melayani pelanggan sejak warung dibuka pukul 09.00 WIB.

Advertisement

Dwi Sapto mengaku kewalahan melayani pembeli yang datang ke warungnya untuk membeli mi ayam Rp3.000. Tak sendiri, dia dibantu lima orang saudaranya melayani pelanggan sejak warung dibuka pukul 09.00 WIB.

Mi Ayam Termurah Se-ASEAN Ada di Ngemplak Boyolali, Seporsi Cuma Rp3.000

“Saya tidak tahu, tiba-tiba warung mi ayam saya ramai sekali. Saya sampai kewalahan menerima banyak pengunjung ini,” ujarnya kepada Solopos.com sembari membuatkan pesanan pelanggan, Sabtu (7/12/2019).

Advertisement

Sejak viral di media sosial, warung mi ayam Dwi Sapto tak pernah sepi pembeli. Dia yang awalnya hanya mengolah lima kilogram mi, kini bisa meningkat tiga kali lipat hingga 15 kilogram per hari.

Tips Siapkan Anak Agar Tak Iri dengan Kehadiran Adik Baru

“Saya membuka warung mulai dari pukul 09.00 WIB. Dalam beberapa hari ini jualan saya laris, saya buka mulai dari pukul 09.00 hingga pukul 12.00 WIB. Sebelumnya saya selalu membuat mi kira-kira lima kilogram,” kata dia.

Advertisement

Dwi Sapto rupanya memulai usaha kuliner berupa mi ayam sejak 1991. Awalnya dia menjual mi ayam seharga Rp300 per porsi yang ternyata laris manis.

Keren! Wanita Kulit Hitam Afrika Selatan Menang Miss Universe 2019

Amien Rais Ngamuk di Kongres PAN

Advertisement

Sejak saat itu, dia konsisten berjualan mi ayam dengan harga murah untuk menjangkau konsumen dari semua kalangan.

“Saya itu kasian anak-anak kecil kalau mau makan mahal selalu minta orang tuanya. Hal ini yang menjadikan alasan saya untuk berjualan mi ayam ini,” terangnya.

Waduh, Kalori Kerupuk Setara Sepiring Nasi

Usaha mi ayam milik Dwi Sapto masih bertahan sampai saat ini. Bahkan, dia mampu menyekolahkan anak-anaknya dengan jerih payah berjualan mi ayam selama 28 tahun.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif