Soloraya
Sabtu, 5 Oktober 2013 - 17:15 WIB

MUTASI PEJABAT SUKOHARJO : 96 Pejabat Dirolling, Bupati Kritik Pelayanan RSUD

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Wardoyo Wijaya menandatangani berita acara pelantikan pejabat (Dian Dewi P/JIBI/Solopos)

Bupati Wardoyo Wijaya menandatangani berita acara pelantikan pejabat (Dian Dewi P/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SUKOHARJO — Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, kembali melakukan mutasi terhadap 96 pejabat dari eselon II, III, IV dan V di lingkungan Pemkab Sukoharjo, Sabtu (5/10/2013). Dalam pelantikan tersebut, Wardoyo sempat melontarkan kritik pedas terhadap pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sukoharjo.

Advertisement

“Selama ini RSUD itu terkenal pelayanan sangat jelek. Oleh karena itu kepada Direktur Utama [Dirut] kami meminta untuk membuat citra positif RSUD. Kuncinya ada di pelayanan,” ujar Wardoyo dalam pidato pelantikan pejabat di Graha Satya Praja (GSP), Sabtu.

Pejabat eselon II yang dilantik di antaranya Gani Suharto menjabat Dirut RSUD Sukoharjo, Suraji menjabat Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH), Suramto menjabat Kepala Dinas Pemuda Olah Raga Pariwisata dan Kebudayaan (POPK), Suyono menjabat Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) dan Santoso menjabat Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan.

Wardoyo menyampaikan mutasi pejabat selama ini identik dengan hukuman. Padahal sebagai pegawai negeri sipil (PNS), mutasi jabatan adalah konsekuensi yang harus dijalankan. Dan hal itu merupakan sesuatu yang wajar.

Advertisement

“Mutasi jabatan adalah sesuatu yang wajar. Ini adalah konsekuensi dari PNS yang bersedia ditempatkan di mana saja. Jalankan saja amanah ini dengan baik,” kata dia.

Ia juga berpesan kepada pejabat agar dapat melaksanakan amanah di tempat kerja yang baru dengan baik. Pejabat juga diminta memiliki pola pikir cerdas dan dapat memotivasi bawahannya. Kepemimpinan di akar rumput seperti camat dan lurah juga diharapkan dapat semakin dekat dengan rakyat. Sementara untuk jabatan kepala sekolah, ia juga berpesan agar dapat membuat sekolah yang dipimpin lebih berprestasi.

Lebih lanjut, saat dimintai pendapat terkait pelayanan RSUD yang ia nilai jelek, Wardoyo enggan menanggapi. Menurutnya, kata-kata itu ia lontarkan untuk memotivasi pejabat baru yakni Gani Suharto. Ia berharap pelayanan kesehatan di masyarakat terutama di RSUD dapat ditingkatkan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif