Soloraya
Minggu, 24 Desember 2017 - 19:35 WIB

NATAL 2017 : Kebaktian Malam dalam Nuansa Budaya Jawa di GKJ Manahan Solo

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jemaat Gereja Kristen Jawa (GKJ) Manahan Solo mengikuti kebaktian malam Natal, Minggu (24/12/2017). (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)

Kebaktian malam Natal di GKJ Manahan Solo penuh dengan nuansa budaya Jawa.

Solopos.com, SOLO — Umat Kristiani mengikuti kebaktian malam Natal di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Manahan yang penuh dengan nuansa budaya Jawa, Minggu (24/12/2017) malam WIB.

Advertisement

Sebelum beribadah dengan mendengarkan khotbah dari pendeta Samuel Arif Prasetyono jemaat lebih dulu memperoleh suguhan budaya Jawa sebagai pengantar acara seperti dalang yang memainkan wayang kulit hingga tari Gambyong. Bahkan, beberapa pengurus gereja mengenakan busana Jawa jangkep.

Kepala GKJ Manahan, Dhony Adityo, mengatakan ibadah Natal ini mencapai puncaknya pada Minggu malam dan Senin pagi. Dia memperkirakan ada 1.700-an orang yang bakal mengikuti kebaktian tersebut. “Selain khotbah berbahasa Indonesia, kami juga berbahasa Jawa,” tuturnya.

Pada Minggu malam, Pendeta Samuel Arif Prasetyono memberikan khotbah dengan tema Allah yang Terlibat di Dalam Dunia. Selain itu, pada malam Natal ini jemaat diminta mengenakan pakaian bernuansa merah.

Advertisement

“Kami juga mengimbau jemaat untuk tak berdandan mencolok atau pun membawa banyak barang seperti tas besar, dan tidak menggunakan jaket kecuali yang sakit,” imbuhnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif