SOLOPOS.COM - Kondisi Ndalem Priyosuhartan yang pernah disiapkan sebagai gedung isolasi terpusat jika ada temuan pelajar yang terpapar Covid-19 di Ndalem Priyosuhartan Jl. Perintis Kemerdekaan, Laweyan, Solo. (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO  Pemerintah Kota Solo menyiapkan sarana dan prasarana Ndalem Priyosuhartan menjadi museum batik di Jl. Perintis Kemerdekaan No.70, Kecamatan Laweyan, Solo, pada 2022.

Kepala UPT Museum Dinas Kebudayaan Solo, Luthfi Khamid, menjelaskan dinas melakukan penataan, pengadaan koleksi, dan serta menyiapkan sumber daya manusia untuk mengelola museum batik pada 2022.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Baca Juga: SDN Mipitan Resmi Bergabung dengan SDN Sabrang Lor Mojosongo Solo

“Dinas sudah pernah mengadakan FGD [focus group discussion] bersama berbagai komunitas dan perajin batik membahas storyline dan penataannya,” kata dia kepada Solopos.com, Selasa (28/12/2021).

Dinas Kebudayaan telah memiliki detail engineering design (DED) atau rancang denah museum. Museum terdiri ruang pameran, ruang workshop, dan ruang untuk produk UMKM, antara lain produk jamu.

Selain itu, lanjut dia, berbagai komunitas dan perajin bisa menyumbang koleksi batik untuk menambah koleksi museum batik. Pemkot Solo akan melibatkan sejumlah pelaku atau perajin batik setempat untuk pengadaan koleksi batik.

Baca Juga: Ndalem Priyosuhartan Disiapkan untuk Lokasi Isoter Klaster PTM Solo

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Solo, Agus Santoso, mengatakan Pemkot Solo hanya menyiapkan sarana dan prasarananya dulu. Sebagai informasi, Pemkot Solo memakai Ndalem Priyosuhartan sebagai salah satu tempat isolasi terpusat untuk pasien Covid-19 selama pandemi Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya