SOLOPOS.COM - Presiden Jokowi mengobrol dengan salah satu pedagang sayur, Bariyah, di Pasar Selo, Boyolali, Senin (10/4/2023). (Solopos/Ni'matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Presiden Joko Widodo atau Jokowi kunjungi Pasar Selo dan Pasar Cepogo, Boyolali, Senin (10/4/2023) pagi. Dalam kunjungan tersebut, Jokowi sekaligus mengecek harga-harga bahan kebutuhan pokok menjelang Lebaran.

Di Pasar Selo, Presiden sempat berbincang dengan pedagang sayur bernama Bariyah. Presiden Jokowi terlihat berhenti cukup lama di lapak sayur Bariyah dibandingkan pedagang yang lain.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Tadi tanya-tanya harga barang, soalnya turun semua. Pak Jokowi tanya, mau Lebaran turun ya? Saya jawab turun semua begitu,” ungkap Bariyah saat berbincang dengan Solopos.com seusai Presiden Jokowi kunjungi lapaknya di Pasar Selo Boyolali.

Ia menginformasikan harga cabai rawit turun dari Rp60.000 menjadi Rp30.000 per kilogram (kg). Kemudian cabai keriting merah dari harga Rp50.000 turun jadi Rp25.000 per kilogram.

Harga bawang merah juga turun dari Rp40.000 ke Rp25.000 per kilogram. Bawang putih turun dari Rp50.000 ke Rp30.000 per kilogram. Dai Pasar Selo, Presiden Jokowi dan rombongan bergeser ke Pasar Cepogo, Boyolali. Ia juga disambut warga dan para pedagang.

“Saya bersama Menteri Perdagangan dan Gubernur Jawa Tengah mengecek terakhir kondisi harga-harga menjelang Lebaran. Ternyata yang kami lihat turun semua,” kata Jokowi di Pasar Cepogo.

Setelah kunjungi Pasar Selo dan Pasar Cepogo, Boyolali, Presiden Jokowi mengatakan harga cabai rawit menyentuh Rp20.000 per kilogram. Padahal sebelumnya Rp80.000-Rp90.000 per kilogram. Lalu telur ayam turun dari Rp30.000 menjadi Rp25.000 per kilogram.

Bawang putih juga berada di angka Rp24.000-Rp25.000 per kg dan daging ayam Rp32.000 per kg. “Ini mau Lebaran turun semua, mungkin karena pasokan produksi banyak sehingga menyebabkan harga turun,” kata Jokowi.

Menurut Jokowi, dengan penurunan harga komoditas di pasar berarti pasokan banyak. “Pasokan banyak artinya harga turun. Karena harganya turun , artinya pasokan banyak. Insyaallah turun terus, beras juga turun dikit,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya