SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Espos)–Oknum anggota DPRD Sragen nunggak utang ke Badan Layanan Umum (BLU) Micro Finance milik Dinas Perindustrian Koperasi dan UMKM (Disperinkop dan UMKM) Sragen mencapai puluhan juta rupiah.

Berulang kali ditagih, namun belum ada hasil dan terkesan tidak ada niatan untuk menyicil ansuran.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Tunggakan utang tersebut juga mencuat dalam laporan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang terbit Juli 2010 tentang Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2009.

Direktur BLU Micro Finance Disperinkop dan UMKM Sragen, Musdiman saat ditemui wartawan, Kamis (29/7), menerangkan, jumlah tunggakan pinjaman kredit usaha kecil hingga sekarang masih Rp 250 juta. Tunggakan kredit itu belum dikatakan kategori macet, melainkan sebagai kredit tidak lancar.

Dari total kredit tidak lancar sebanyak Rp 250 juta, senilai Rp 30 juta di antaranya diutang oknum legislator.

“Kredit senilai Rp 250 juta itu milik sembilan kelompok usaha, salah satu diantaranya memang ada yang dari anggota Dewan. Kami sudah berulang kali menagih, namun belum ada hasil dan terkesan tidak ada niatan untuk menyicil ansuran. Kami sudah lakukan berbagai cara, tetapi belum ada perkembangan yang signifikan,” tambahnya.

trh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya