Soloraya
Kamis, 28 Oktober 2021 - 16:51 WIB

Nyaris Kena Tipu Deni Sumargo, Untungnya 5 Pedagang Lain Lakukan Ini

Akhmad Ludiyanto  /  Syifa Tri Hastuti  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengelola LKSA Yatim Putri Aisyiyah Karanganyar, Siti Aminah (kanan) dan Maryati selaku Sekretaris, Kamis (28/10/2021). (Solopos.com/Syifa Tri Hastuti)

Solopos.com, KARANGANYAR — Selain 8 pedagang, ada 5 pedagang lain di Karanganyar juga nyaris menjadi korban penipuan yang dilakukan seorang pria bernama Deni Sumargo.

Untungnya, mereka mengonfirmasi terlebih dahulu via telepon kepada pihak Panti Asuhan Anak Yatim Putri Aisyiyah Karanganyar mengenai pesanan tersebut.

Advertisement

Pengasuh Panti Asuhan Anak Yatim Putri Aisyiyah Karanganyar, Siti Aminah, menyebutkan kejadian serupa pernah terjadi beberapa hari yang lalu. Korbannya adalah Aris, penjual mi angklung yang ada di Tegalasri.

Baca Juga: Berkedok Sedekah, Deni Sumargo Tipu 8 Pedagang di Karanganyar

Advertisement

Baca Juga: Berkedok Sedekah, Deni Sumargo Tipu 8 Pedagang di Karanganyar

“Sebelumnya beliau konfirmasi,apakah benar saya memesan mi, lalu saya jawab tidak pesan. Pak Aris mungkin sudah menerima bukti pembayaran, namun karena tidak sempat memeriksa benar tidaknya, ternyata sudah membuat mi tersebut. Akhirnya setelah tahu bahwa itu penipuan, mi yang sudah dibuatnya dianggap sebagai sedekah,” kata Siti.

Pengurus panti merasa kasihan dan prihatin kepada para pedagang yang ditipu. Untuk menghindari kejadian serupa, Siti Aminah berharap para pedagang atau pihak lain, meminta konfirmasi dahulu kepada pihak panti asuhan terkait pesanan tersebut. .

Advertisement

Baca Juga: Ini Modus Deni Sumargo Tipu 8 Pedagang dan Catut Nama Aisyiyah

“Saya sudah menyarankan kepada para pedagang untuk melaporkan hal ini kepada pihak yang berwajib, dengan dagangannya sebagai bukti. Namun ada pedagang yang menolaknya, karena takut dan belum pernah berurusan dengan pihak kepolisian,” kata dia lagi.

Sebelumnya diberitakan, Delapan pedagang makanan di Karanganyar menjadi korban penipuan berkedok sedekah. Pelaku juga mencatut nama Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Yatim Putri Aisyiyah Karanganyar.

Advertisement

Pada pedagang berbagai jenis makanan seperti bakso, nasi bungkus, dan lain-lain ini datang ke panti asuhan itu pada waktu hampir bersamaan, Rabu (27/10/2021) sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca Juga: Ngaku Dokter Di Jogja, Orang Bogor Ini Tipu Warga Jaten Karanganyar Rp45 Juta

Mereka mengantar makanan produksi masing-masing atas pesanan yang dilakukan oleh pelaku yang mengaku bernama Deni Sumargo. Namun belakangan diketahui bahwa pesanan tersebut diduga hanya kedok dari penipuan yang dilakukan pelaku.

Advertisement

Seorang musrifah atau pendamping di LKSA Yatim Putri Aisyiyah Karanganyar, Supatmi, mengatakan para pedagang itu baru menyadari kena tipu setelah salah satu pedagang mengecek saldo rekening banknya tidak bertambah. Sebelumnya, pelaku mengaku sudah mentransfer uang kepada para pedagang untuk pesanan tersebut.

“Kemarin [Rabu] sore sekitar jam 16.00 WIB, ada 8 pedagang yang datang ke sini hampir bersamaan. Mereka membawa makanan dan mengatakan makanan itu dipesan melalui WhatsApp oleh seseorang yang mengaku bernama Deni Sumargo. Katanya pedagang ini sudah ditransfer uang oleh pelaku, tapi setelah salah satu pedagang mengecek rekening melalui m-banking, ternyata saldo tidak bertambah. Mereka baru sadar bahwa mereka tertipu,” ujar Supatmi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif