SOLOPOS.COM - Santri Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta melakukan longmarch menyemarakkan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Kota Solo, Kamis (10/11/2022) malam. (Istimewa/Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta)

Solopos.com, KLATEN — Sebanyak 48 santri Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta menggelar longmarch dari Jogja ke Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Kegiatan itu mereka lakukan untuk ikut menyemarakkan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo, Jumat-Minggu (18-20/11/2022).

Jarak tempuh diperkirakan mencapai 65 km, start dari Madrasah Muallimin yang beralamat di Wirobrajan, Kota Jogja, DIY hingga ke Edutorium UMS yang bakal menjadi lokasi Muktamar. Puluhan santri itu berangkat sejak, Kamis (10/11/2022) pukul 19.30 WIB.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Pada Jumat (12/11/2022) pagi, peserta longmarch itu singgah di sekretariat Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Klaten. Pada Jumat sore, puluhan santri itu melanjutkan perjalanan mereka menuju ke Edutorium UMS.

Koordinator longmarch, Fajar Abdulrosyid, menjelaskan peserta longmarch itu merupakan siswa kelas X dan XI SMA. Jalan yang dilintasi rombongan longmarch yakni melalui jalan raya serta jalan perkampungan.

“Kami memilih jalan-jalan yang sepi. Tidak ada kendala selama perjalanan. Hanya paha pegal-pegal,” kata Fajar saat ditemui wartawan di PDM Klaten, Jumat.

Baca Juga: Gereja Kristen Jawa Manahan Solo untuk Tempat Istirahat Penggembira Muktamar

Fajar menjelaskan kegiatan tersebut bukan sekadar jalan kaki. Lebih dari itu, kegiatan itu sekaligus melatih mental dan fisik para santri.

“Sepanjang perjalanan kami juga membawa bendera Muhammadiyah dan Muktamar. Sesampainya di Solo nanti diserahkan ke Ketua PP Muhammadiyah dan Ketua Muktamar,” kata dia.

Salah satu santri kelas XI, Hilmi, 17, mengatakan saat awal pemberangkatan dia bersama puluhan temannya menembus hujan yang mengguyur wilayah Jogja dan sekitarnya. Dia mengatakan saat perjalanan sempat nyaris kesasar.

Baca Juga: Sambut Muktamar Muhammadiyah, Klaten Siapkan Transit & Gratiskan Objek Wisata

“Saat berangkat itu kondisi Jogja sudah hujan. Alhamdulillah semakin lama hujan lumayan reda dan sampai saat ini semua masih sehat. Sempat mau kesasar karena ada simpang empat dan salah belok jalan. Beruntung belum terlalu jauh kemudian dijemput panitia dibelokkan ke jalan yang semestinya dilewati,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya