SOLOPOS.COM - One Krisnata (paling kiri)-Muh. Fajri (paling kanan di deretan depan) saat mengikuti deklarasi ORI di Hotel Galuh Prambanan, Sabtu (27/6/2020). ORI siap meraih kemenangan pada Pilkada 2020. (Espos/Ponco Suseno)
Solopos.com, KLATEN – Calon bupati (Cabup) One Krisnata menargetkan bisa menang majority rule dalam Pilkada Klaten 2020 mendatang. Artinya, ia menargetkan bisa mengantongi suara di atas 50 persen.
One menilai Sri Mulyani selaku cabup petahana tidak meraih kemenangan dengan model majority rule vote pada Pilkada 2015.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Sri Mulyani dan One Krisnata pernah bersaing pada Pilkada 2015. Waktu itu, Sri Mulyani maju sebagai cawabup mendampingi Sri Hartini. Pasangan ini dikenal Hati Mulya.
Sedangkan, One Krisnata maju cabup didampingi Sunarto. Pasangan tersebut dikenal Ok-To. Selanjutnya, terdapat pasangan dari calon perseorangan, Mustafid Fauzan-Sri Harmanto (Faham).
Sedangkan, One Krisnata maju cabup didampingi Sunarto. Pasangan tersebut dikenal Ok-To. Selanjutnya, terdapat pasangan dari calon perseorangan, Mustafid Fauzan-Sri Harmanto (Faham).
Ciamik! Ini Spek Istimewa KRL Solo-Jogja Pengganti Prameks
Dari pertarungan ketiga pasangan itu, Hati Mulya ditetapkan sebagai pemenang. Hal itu ditetapkan dalam surat keputusan KPU bernomor: 50/Kpts/KPU-Kab/012.329461/2015 tentang Penetapan Pasangan Terpilih dalam Pilkada Klaten tertanggal 22 Desember 2015.
Sedangkan, Faham memperoleh 62.849 suara atau 9,56 persen. Jumlah suara sah di Klaten mencapai 657.631 suara. Jumlah suara tidak sah mencapai 31.756 suara.
"Pada waktu itu [Pilkada 2015], dia [cabup petahana] menang tidak sampai di angka 50 persen. Istilahnya, menang dengan minority rule. Kalau besok [Pilkada 2020], kami ingin menang dengan majority rule [di atas 50 persen+1]," kata One Krisnata yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Klaten, saat ditemui wartawan di Hotel Galuh Prambanan, Klaten, Sabtu (27/6/2020).
Kamu Lahir 1 Juli? Yuk Manfaatkan Layanan SIM Gratis di Sukoharjo
One Krisnata yang didampingi Muhammad Fajri di Pilkada 2020 ini mengaku sudah menyiapkan strategi jitu guna meraih kemenangan di Pilkada 2020. Di masing-masing parpol pengusung dan pendukung bakal all out meraup suara masyarakat Klaten.
"Strategi kami sederhana, piye carane sesok [bagaimana caranya besok] meraih suara sebanyak-banyaknya," ujar One.
Sebelumnya, cabup petahana, Sri Mulyani, mengaku optimistis dapat meraih kemenangan. Mesin partai pengusung Sri Mulyani-Aris Prabowo dalam kondisi solid.
"Tarung di Pilkada harus menang [Pilkada 2020]. Saya tetap optimistis meraih kemenangan. Target saya bisa mencapai 80 persen [angka kemenangan]," kata Sri Mulyani yang juga Ketua DPC PDIP Klaten itu, saat ditemui Solopos.com, di pendapa Pemkab Klaten, Kamis (18/6/2020).
Selain pasangan One Krisnata-Muhammad Fajri dan Sri Mulyani-Aris Prabowo, Pilkada Klaten juga akan diikuti satu pasangan lainnya, yakni Arif Budiyono-Harjanta.
Harta CEO Facebook Turun Rp103 Triliun Gegara Unggahan Rasisme