Soloraya
Senin, 12 April 2021 - 12:35 WIB

Operasi Keselamatan Candi, Polresta Solo Fokus Cegah Arus Mudik Lebaran

Ichsan Kholif Rahman  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak (kanan) memasang simbol pelaksanaan Operasi Keselamatan Candi di Mapolresta Solo, Senin (12/4/2021). (Istimewa/Dok Humas Polresta Solo)

Solopos.com, SOLO — Jajaran Polresta Solo menggelar Operasi Keselamatan Candi setelah apel gelar pasukan dipimpin oleh Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak di halaman Mapolresta Solo, Senin (12/4/2021).

Operasi yang digelar Polresta Solo selama dua pekan itu menyasar penertiban lalu lintas serta pencegahan arus mudik Lebaran tahun ini.

Advertisement

Kapolresta Solo melalui Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Adhytiawarman Gautama Putra, kepada wartawan, mengatakan operasi itu melibatkan unsur TNI, Satpol PP, dan Dishub Solo itu menindaklanjuti aturan pemerintah terkait larangan mudik Lebaran pada 6 Mei 2021 hingga 7 Mei 2021 sebagai pencegahan virus corona.

Baca juga: 10 Akses Masuk Solo Bakal Dijaga Ketat Saat Mudik Lebaran 2021

Advertisement

Baca juga: 10 Akses Masuk Solo Bakal Dijaga Ketat Saat Mudik Lebaran 2021

Aturan larangan mudik tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) No.13/2021 tentang Pengendalian Transportasi Selama Masa Idulfitri 1442 H/Tahun 2021 dalam rangka Pencegahan Penyebaran Covid-19.

“Operasi bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai larangan mudik Lebaran di tengah pandemi Covid-19 serta untuk meningkatkan kepatuhan disiplin masyarakat menjalankan protokol kesehatan, tertib berlalu lintas, dan menurunkan angka kecelakaan lalu lintas,” papar dia.

Advertisement

Baca juga: Polisi Temukan Keanehan Pada Motor Pelaku Balap Liar Yang Kecelakaan Jl Slamet Riyadi Solo

Kasatlantas menambahkan sepuluh akses masuk Kota Solo akan dijaga ketat selama pelaksanaan mudik lebaran pada tahun ini. Sama seperti tahun lalu, pemudik yang masuk maupun melintas di Kota Solo diminta putar balik.

Menurutnya, teknis pengecekan kendaraan yang masuk atau melintas di Solo tengah dikoordinasikan bersama Pemerintah Kota Solo. Ia meminta masyarakat untuk memahami dan mengerti larangan mudik oleh pemerintah.

Advertisement

Larangan mudik tidak hanya berlaku di Solo saja melainkan seluruh wilayah. Sehingga, jika pemudik nekat melanjutkan perjalanan, pemudik itu bakal diminta putar balik oleh satuan wilayah polres lain yang juga menggelar penyekatan.

Kasatlantas mengatakan penyekatan yang digelar selama 24 jam dikarenakan hasil evaluasi tahun lalu, pemudik banyak diminta putar balik pada dini hari hingga subuh.

Baca juga: Encore E-Sport Dari Solo Juarai PUBG Mobile Diplomat Solo E-sport Arena

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif