OPERASI PEKAT: 8 Pasangan Tak Resmi Terjaring Razia

TERJARING RAZIA--Sebanyak delapan pasangan tidak resmi terjaring dalam operasi penyakit masyarakat (Pekat) yang digelar di Hotel Sukowati di Jl ring road utara, Sragen. (Tri Rahayu/JIBI/SOLOPOS)

SRAGEN–Tim Sabhara Polres Sragen mengosek Hotel Sukowati di Jl ring road utara yang diduga sebagai ajang perbuatan tidak senonoh pasangan tidak resmi, Selasa (10/4/2012).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Dari hasil operasi penyakit masyarakat (Pekat) tersebut, polisi menjaring delapan pasangan tidak resmi dan satu pasang pengantin baru. Operasi Pekat tersebut dilakukan tim Satuan Sabhara secara mendadak berdasarkan laporan masyarakat.

“Kami menerjunkan 25 personel dalam operasi pekat di Hotel Sukowati. Kami berhasil menjaring tiga pasang laki-laki dan perempuan dewasa. Delapan pasang tidak resmi dan satu pasang merupakan pengantin baru. Mereka digelandang ke Mapolres Sragen untuk dimintai keterngan dan diberi pembinaan,” tegas Kasat Sabhara, AKP Hartono mewakili Kapolres Sragen, AKBP Susetio Cahyadi, Selasa siang.

Selain menjaring delapan pasangan tidak resmi, tim Polres juga menyita satu jeriken dan tiga botol berukuran satu liter minuman keras jenis ciu. Miras dan pemiliknya, S, warga Siwalan juga diamankan di Polres Sragen untuk dimintai keterengan lebih lanjut.

Delapan pasangan tak resmi itu dimintai kartu tanda penduduk (KTP) dan diminta mengisi pernyataan tertulis. Kabag Ops Polres Sragen, Kompol Yuliana, mewakili Kapolres, menambahkan para pasangan tidak resmi itu diperiksa dan dibuatkan berita acara pemeriksaan (BAP).

“Selanjutnya mereka diberi pembinaan agar memberi efek jera kepada mereka supaya tidak mengulangi perbuatannya. Ada satu pasang pengantin baru yang dipulangkan setelah orangtua mereka datang untuk membuktikan pasangan resmi,” tuturnya.

Sementara salah seorang perempuan paling muda berinisail T, 18, warga Gondang, mengaku baru main di Hotel Sukowati sekali bersama pacarnya yang dikenal beberapa bulan lalu. Perempuan yang mengaku lulusan SMA itu bermaksud hendak menikah tahun depan.