SOLOPOS.COM - Aparat Polres Boyolali meratakan material cor dalam kegiatan penambalan jalan Bangak-Simo, tepatnya di wilayah Desa Trayu, Banyudono, Rabu (15/3/2017), dalam rangkaian operasi simpatik 2017. (Akhmad Ludiyanto/JIBI/Solopos)

Operasi Simpatik 2017 dilaksanakan oleh Polres Boyolali dengan berbagai kegiatan.

Solopos.com, BOYOLALI — Aparat Polres Boyolali menambal jalan berlubang di ruas jalan Bangak-Simo, tepatnya di wilayah Desa Trayu, Banyudono, Rabu (15/3/2017). Kegiatan itu termasuk rangkaian kegiatan operasi simpatik 2017.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Dalam penambalan jalan itu, aparat Polres mendatangkan sebuah truk molen berisi material cor beton. Secara estafet, aparat yang dibantu masyarakat setempat menambal lubang-lubang di sepanjang jalan beraspal tersebut.

Setelah lubang ditambal, merka juga memasang daun dan ranting di sekitarnya sebagai penanda larangan bagi pengguna jalan menginjak jalan selama belum kering.

Wakapolres Boyolali Kompol Zulfikar Iskandar didampingi Kasatlantas AKP Marlin Supu Payu mengatakan keberadaan lubang sangat berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas (lakalantas).

“Kami memilih kegiatan ini karena lubang jalan sangat berpotensi menyebabkan lakalantas. Ini upaya kami dalam mengurangi lakalantas,” ujarnya kepada wartawan di sela-sela acara.

Kasatlantas menambahkan kegiatan serupa juga dilakukan di jalur lingkar utara. “Masing-masing mendatangkan satu unit truk molen.” Menurut perkiraan, jalan yang ditambal semuanya sepanjang 3 kilometer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya