Soloraya
Sabtu, 28 Mei 2011 - 01:35 WIB

P2T Boyolali segera lakukan reinventarisasi

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)

Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)

Boyolali (Solopos.com)–Satgas Panitia Pengadaan Tanah (P2T) Boyolali pekan depan berencana melakukan reidentifikasi dan reinventarisasi lahan untuk perluasan Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP) Bandara Adi Soemarmo di dua desa di Kecamatan Ngemplak, yakni di Desa Dibal dan Gagaksipat.

Advertisement

Kades Dibal Wahjono mengatakan di wilayah Desa Dibal ada 121 bidang yang akan terkena perluasan KKOP Bandara Adi Soemarmo. Bidang tersebut, jelasnya, tersebar di dua dukuh, yakni Dukuh Gaten dan Wangkis Kidul.

“Dari keseluruhan bidang tersebut, selain tanah dan bangunan milik warga, juga da fasilitas umum seperti jalan, sungai dan tempat ibadah,” ujarnya saat ditemui Espos di ruang kerjanya, Jumat (27/5/2011).

Terpisah, Kades Gagaksipat Suparno menjelaskan lahan di Desa Gagaksipat yang terkena perluasan KKOP mencapai sekitar dua hektare dengan jumlah warga mencapai 27 kepala keluarga (KK).

Advertisement

(fid)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif