SOLOPOS.COM - Ketua Komisi II DPRD Solo Honda Hendarto target PAD Solo 2023 harus tercapai, karena target sudah diturunkan. (Dok)

Solopos.com, SOLO—Komisi II DPRD Solo menekankan target pendapatan asli daerah (PAD) 2023 senilai Rp782 miliar harus terealisasi akhir tahun ini. Sebab angka itu sudah diturunkan Rp38,17 miliar dari target sebelumnya yang mencapai Rp820,67 miliar.

“Itu perintah perda, hukumnya wajib. Dari pajak daerah saya optimistis bisa target, dengan upaya-upaya Pemkot, strategi Mas Wali Kota menarik event-event nasional ke Solo,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Solo, Honda Hendarto, Kamis (7/9/2023).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Politikus PDIP itu mengatakan banyaknya event nasional di Solo akan berdampak kepada pajak hotel, hiburan, restoran, hingga parkir kendaraan. Untuk lebih memacu pendapatan, Honda mendorong ekstensifikasi terhadap objek-objek pajak yang ada.

“Dari sektor retribusi saya juga optimistis, tapi tidak seoptimistis capaian pajak. Organisasi perangkat daerah terkait wajib melakukan kerja keras agar target yang sudah disepakati bersama dan diturunkan tersebut dapat tercapai,” terang dia.

Honda melihat saat ini ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi Pemkot Solo dalam merealisasikan PAD 2023. Salah satunya kondisi ekonomi dan daya beli masyarakat yang dinilai lesu. Tak bisa dipastikan sampai kapan hal itu terjadi.

Honda menjelaskan realisasi PAD 2023 Solo hingga saat ini baru di angka 60-an persen. Angka itu, menurut dia, belum sesuai target realisasi bulanan. Namun menurut dia biasanya akan terjadi ledakan pendapatan mendekati akhir-akhir tahun.

“Ada yang di saat-saat akhir booming, seperti PBB, nanti di batas akhir. BPHTB juga enggak bisa diprediksi. Itu pajak penjualan tanah. Hampir di penghabisan tahun biasanya ada peningkatan signifikan. Resto dan hotel susah diprediksi,” urai dia.

Disinggung penurunan target PAD 2023 senilai Rp38,17 miliar atau 4,65%, menurut Honda, dikarenakan penurunan retribusi. Sementara Anggota Komisi II DPRD Solo, Abdul Ghofar Ismail, mengatakan target awal PAD 2023 Rp820,67 miliar.

Namun, Pemkot Solo meminta penurunan target PAD Rp38,17 miliar, sehingga menjadi Rp782 miliar. Penurunan target PAD tersebut sudah dibahas dan disetujui bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Solo. “Sudah disetujui Banggar,” kata dia.

Dengan target yang sudah diturunkan cukup besar, politikus PKS tersebut menilai seharusnya Pemkot Solo dapat merealisasikan PAD 2023. “Angka Rp782 miliar itu sudah diturunkan Rp38 miliar. Seharusnya bisa tercapai itu,” pesan Ghofar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya