SOLOPOS.COM - Kendaraan rombongan PT Jasamarga Jogja Solo saat mengecek jalur tol fungsional Solo-Jogja, Rabu (20/12/2023). (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Sekitar 15.000 kendaraan diprediksi melintasi jalur tol fungsional Solo-Jogja selama libur panjang Natal dan Tahun Baru atau Nataru setiap harinya mulai Jumat (22/12/2023) hingga Rabu (3/1/2024).

Prediksi tersebut disampaikan Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ), Suchandra Hutabarat, saat ditemui wartawan di sekitar tol fungsional Solo-Jogja, Rabu (20/12/2023).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Kami memprediksi mungkin hariannya bisa tiga kali lebih tinggi dari Lebaran. Kalau kemarin 5.000-7.000 kendaraan, mungkin ini tiga kalinya, sekitar 15.000 kendaraan per harinya,” kata dia.

Ia mengatakan angka tersebut bisa saja terwujud jika animo masyarakat masih sama seperti saat pembukaan tol fungsional Solo-Jogja sepanjang 6 kilometer pada Lebaran lalu.

Lebih lanjut, Suchandra menyampaikan total panjang tol Solo-Jogja dari Kartasura sampai Klaten mencapai 22 kilometer. Dari total panjang itu, saat ini telah rampung sekitar 80%. Kemudian, pembangunan fisik dari Klaten hingga Purwomartani telah mencapai 30%.

Selanjutnya, berdasarkan evaluasi dan perhitungan kemampuan kapasitas kerja, Suchandra menyampaikan tol Solo-Jogja ruas Kartasura-Klaten sepanjang 22 km diperkirakan rampung pada Juni atau Juli 2024.

Dengan begitu, kemungkinan tol Solo-Jogja ruas Kartasura-Klaten sepanjang 22 km akan rampung setelah Lebaran 2024. Suchandra menyampaikan besar kemungkinan saat Lebaran tol Solo-Jogja masih dibuka secara fungsional namun dengan jarak yang lebih panjang.

Batas Kecepatan 40 Km/Jam

“Kami berupaya untuk bisa melayani masyarakat juga pada saat Lebaran nanti dengan menyediakan jalur fungsional. Kami akan berupaya bisa menambah beberapa kilometer lagi saat Lebaran,” tutur dia.

Ia menyampaikan saat ini sedang proses membuat timbunan dan nantinya bisa mencapai perkerasan hingga 19 kilometer. “Itu kami pakai target pesimistis untuk yang 19 kilometer. Mudah-mudahan sih bisa sampai Klaten untuk fungsional Lebaran [2024],” harap dia.

Sebelumnya diberitakan, tol fungsional Solo-Jogja diklaim akan memotong waktu tempuh kendaraan dari Gerbang Tol (GT) Colomadu hingga Karanganom Klaten menjadi hanya 15 menit. Waktu tempuh itu jauh lebih singkat jika dibandingkan perjalanan melalui jalur nasional yang bisa mencapai satu jam.

“Kalau dilihat dari kondisi jalan nasional, titik-titik kemacetan kan ada beberapa, salah satunya di Tugu Kartasura. Dihitung jika dari Colomadu, ada sekitar tiga lampu merah sebelum sampai tugu. Nah, itu kan macet semua, terus di Tugu Kartasura juga crowded,” kata Suchandra kepada wartawan, Kamis (20/12/2023).

Selanjutnya dari Tugu Kartasura yang diperkirakan ramai selama Nataru di wilayah Kandang Menjangan di mana ada rumble strip yang cukup tinggi sehingga akan terjadi perlambatan. Lalu, ditemukan juga banyak U-turn dan persimpangan sebidang yang akan memperlambat perjalanan hingga Karanganom, Klaten.

“Di Delanggu itu hambatannya, di samping [jalan] banyak mobil parkir. Dengan kondisi lalu lintas ramai saat Nataru, bisa jadi mungkin perjalanan hampir satu jam. Nah, kalau lewat tol fungsional, bisa 10 menit sampai 15 menit dengan kecepatan yang kami tentukan,” jelas dia.

Batas kecepatan yang ditentukan di ruas tol fungsional Solo-Jogja yakni 40 km/jam, tidak boleh lebih dari itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya