Solopos.com, SOLO -- DPD Partai Amanat Nasional atau disingkat PAN Solo memastikan akan mengusung pasangan cawali-cawawali yang baru saja mendapat rekomendasi dari PDIP, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa atau Gibran-Teguh di Pilkada Solo 2020.
Mekanisme rapat pleno DPD PAN Solo membahas langkah-langkah pengusulan Gibran-Teguh sebagai cawali-cawawali Solo segera dilakukan dengan dipimpin unsur dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Jawa Tengah (Jateng).
Selanjutnya hasil rapat pleno tersebut akan diusulkan ke DPP PAN untuk mendapatkan surat keputusan (SK) rekomendasi. Penjelasan itu disampaikan Ketua DPD PAN Solo, Achmad Sapari, saat jumpa wartawan, Jumat (17/7/2020).
Update Covid-19 Indonesia: Tambahan Pasien Sembuh Lebih Banyak Ketimbang Kasus Positif
Update Covid-19 Indonesia: Tambahan Pasien Sembuh Lebih Banyak Ketimbang Kasus Positif
Dia didampingi pengurus DPD PAN Solo dalam wawancara tersebut. Hadir juga Ketua MPP DPD PAN Solo yang juga Sekretaris DPW PAN Jateng, Umar Hasyim. “Kami diperintah DPP untuk mengusung Gibran-Teguh sebagai cawali-cawawali,” terang Sapari.
Menurut dia, rencana mengusung Gibran-Teguh sebagai cawali-cawawali di Pilkada Solo 2020 sudah dikomunikasikan dengan DPW PAN Jateng. Dia menilai Gibran-Teguh merupakan figur yang tepat untuk membawa Solo ke depan semakin baik.
Pasien Positif Covid-19 dari Klaster Ponpes di Wonogiri Tambah 26 Orang
Sedangkan Umar Hasyim mengatakan peta Pilkada Solo 2020 sudah jelas dengan ditetapkannya cawali-cawawali Solo dari PDIP. Dia mengonfirmasi adanya instruksi DPP PAN untuk mendukung cawali-cawawali, Gibran-Teguh, di Pilkada Solo
Tapi Umar mengingatkan agar mekanisme internal PAN dijalankan dengan diawali rapat pleno tingkat DPD PAN Solo. “Dengan begitu ini bisa menjadi betul-betul keputusan partai. Bukan sikap individu-individu partai,” kata dia.
Pilkada Sukoharjo: Purwadi Legawa Rekomendasi PDIP untuk Etik-Agus
Umar juga berpesan kepada DPD PAN Solo untuk membangun komunikasi dengan PDIP selaku pengusung utama Gibran-Teguh. Jangan sampai terjadi saling klaim sebagai parpol pengusung pasangan calon yang sama.
“Jangan sampai seperti itu sehingga nanti ada keharmonisan dalam perjalanannya. Kalau memang nanti yang diberi SK [oleh DPP PAN] adalah Gibran-Teguh. Sekali lagi, PAN Solo harus berkomunikasi dengan PDIP,” terang dia.