SOLOPOS.COM - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri). (Solopos/dok)
Solopos.com, SOLO — Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mendapat gelar doktor kehormatan atau honoris causa (HC) dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) oleh Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.
Penganugerahan gelar tersebut rencananya digelar Jumat (20/9/2019) di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS Solo. Rektor UNS Jamal Wiwoho mengatakan Hadi Tjahjanto sangat perhatian terhadap pengembangan SDM.
Hal itu misalnya pada pemberdayaan petugas penjaga perbatasan dengan pengembangan pendidikan dan ekonomi masyarakat setempat.
“Pemberian gelar dilakukan dengan hati-hati, dengan studi kelayakan kepada yang bersangkutan. Kami amati track record di dalam pengembangan SDM yang dilakukan Pak Hadi Tjahjanto ini juga sesuai kebijakan Presiden Joko Widodo bahwa pembangunan sekarang memprioritaskan pada pengembangan SDM,” ujarnya kepada wartawan dalam jumpa pers di Gedung Rektorat UNS, Kamis (19/9/2019).
Hingga saat ini UNS telah memberikan gelar doktor HC kepada lima tokoh, termasuk Hadi Tjahjanto. Mereka yang sudah mendapat gelar tersebut adalah H. Mashud Wisnu Saputro pada 2006 dan Perdana Menteri Malaysia Tun Mahathir Mohamad pada September 2012.
Selain itu juga pendiri sekaligus pemimpin umum Kompas, Jakob Oetama dalam bidang ilmu jurnalistik pada September 2014, serta Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Jamdatun, Bambang Setyo Wahyudi pada September 2016.
Sementara itu, Ketua Senat UNS Adi Sulistyono menambahkan konsep lain Hadi Tjahjanto dalam bidang pendidikan adalah dengan mendirikan SMA Pradita Dirgantara di Ngemplak, Boyolali.
Dalam penganugerahan gelar tersebut Hadi Tjahjanto akan menyampaikan pidato ilmiah dengan judul Membangun SDM Unggul dalam Menghadapi Era Perubahan Mewujudkan Indonesia Maju.