SOLOPOS.COM - Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Sofyan Anif (Iskandar/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SOLO–Panitia Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah berencana memasang videotron outdoor di delapan lokasi saat pembukaan muktamar di Stadion Manahan Solo pada 18 November.
Langkah ini dilakukan untuk memfasilitasi para penggembira sekaligus memecah kerumunan massa.
Pernyataan ini disampaikan Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) sekaligus Ketua Panitia Muktamar ke-48 Muhammadiyah, Sofyan Anif, Selasa (23/8/2022).
Acara pembukaan muktamar difokuskan di sepanjang Jalan Adisucipto.
Acara pembukaan muktamar difokuskan di sepanjang Jalan Adisucipto.
Baca Juga: 3 Juta Orang akan Hadiri Muktamar Muhammadiyah di Solo, Jl Adi Sucipto Ditutup
“Untuk videotron tidak hanya tiga lokasi, kalau kami hitung ada delapan lokasi. Nantinya, videotron dipasang di sepanjang ruas Jalan Adisucipto. Penggembira yang jumlahnya jutaan otomatis tak bisa masuk ke stadion. Mereka bisa menonton acara pembukaan muktamar lewat videotron,” kata dia, Selasa.
Kala itu, jumlah penggembira yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia sekitar 2,2 juta.
Saat muktamar di Solo diprediksi jumlah penggembira bertambah hingga 3 juta orang.
Baca Juga: Siap-Siap! 3 Event Nasional Ini akan Datangkan Jutaan Orang ke Solo
“Jadi ada kebiasaan di setiap kegiatan muktamar. Ada penggembira istilahnya yang jumlahnya jutaan orang. Di Solo nanti, diperkirakan kurang lebih 3 juta orang,” ujar dia.
Sofyan menyampaikan kegiatan muktamar bakal berimplikasi positif menggeliatkan perekonomian daerah. Para peserta maupun penggembira membutuhkan penginapan, makanan, dan sebagainya.
Biasanya, mereka juga sekaligus berwisata di sekitar lokasi kegiatan muktamar.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Polresta Solo yang memberikan jaminan keamanan selama berlangsungnya kegiatan muktamar. Ini juga berlaku bagi para penggembira yang hendak ke membeli oleh-oleh atau berwisata,” ujar dia.