Soloraya
Selasa, 29 Oktober 2019 - 15:41 WIB

Partai Golkar 99% Bakal Gabung PDIP di Pilkada Sukoharjo 2020

R Bony Eko Wicaksono  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemungutan suara (JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Partai Golkar memberi sinyal kuat bakal berkoalisi dengan PDIP dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sukoharjo 2020.

Sinyal kuat bergabungnya Partai Golkar ke PDIP terlihat saat acara sarasehan dan tasyakuran peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-55 Partai Golkar di Kantor DPD II Partai Golkar pada Minggu (27/10/2019).

Advertisement

Acara itu dihadiri struktural dan kader Partai Golkar Sukoharjo serta pengurus DPP Partai Golkar, Dina Hidayana serta anggota DPR, Singgih Januratmoko.

Dalam kesempatan itu, Ketua DPC PDIP Sukoharjo Wardoyo Wijaya dan Bendahara DPC PDIP Sukoharjo Wawan Pribadi menghadiri acara peringatan HUT Golkar. Bahkan, Wardoyo ikut memberikan potongan nasi tumpeng kepada Ketua DPD II Partai Golkar Sukoharjo, Giyarto.

Advertisement

Dalam kesempatan itu, Ketua DPC PDIP Sukoharjo Wardoyo Wijaya dan Bendahara DPC PDIP Sukoharjo Wawan Pribadi menghadiri acara peringatan HUT Golkar. Bahkan, Wardoyo ikut memberikan potongan nasi tumpeng kepada Ketua DPD II Partai Golkar Sukoharjo, Giyarto.

Puting Beliung Terjang 2 Kecamatan di Sukoharjo, Puluhan Rumah Rusak

“Memang hampir dipastikan Partai Golkar berkoalisi dengan PDIP dalam Pilkada. Mungkin prosentasenya 99 persen,” kata Sekretaris DPD II Partai Golkar Sukoharjo, Sardjono, saat berbincang dengan Solopos.com, Selasa (29/10/2019).

Advertisement

Pertimbangan lainnya, selama ini Partai Golkar merupakan partai pendukung pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah. Partai Golkar selalu mendukung berbagai program pemerintah selama era pemerintahan Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya.

Teror Video Call Cabul Gegerkan Karanganyar

“Banyak pertimbangan untuk menentukan arah politik berkoalisi dengan PDIP. Partai Golkar berkoalisi dengan PDIP di parlemen. Selain itu, kami salah satu partai pendukung pemerintah,” ujar dia.

Advertisement

Anggota DPRD Sukoharjo ini menyampaikan Partai Golkar tak memiliki figur kader potensial yang bisa diusung sebagai bakal cabup-cawabup dalam pilkada. Partai Golkar bakal mendukung cabup-cawabup PDIP yang mendapat rekomendasi dari DPP PDIP.

“Siapa pun pasangan calon yang diusung PDIP bakal kami dukung. Ini komitmen Partai Golkar berkoalisi dengan PDIP,” tutur dia.

Pada Pilkada Sukoharjo 2015, Partai Golkar merupakan partai pendukung Wardoyo Wijaya-Purwadi (Wardi). Pada Pilkada Sukoharjo 2020, Partai Golkar berkeinginan menjadi partai pengusung pasangan calon.

Advertisement

Demo Massa #SoloBergerak Bikin Macet Jalan Solo-Jogja-Semarang

Para kader dan simpatisan pun all out memenangkan pasangan calon yang diusung dalam pilkada. Sebagaimana diinformasikan, PDIP Sukoharjo telah menyetorkan nama pasangan cabup-cawabup untuk Pilkada 2020 yakni Etik Suryani-Agus Santosa ke DPP PDIP.

Etik Suryani merupakan istri Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya sekaligus Ketua Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Sukoharjo. Sementara Agus Santosa merupakan Sekda Sukoharjo.

“Sekarang hanya tinggal menunggu rekomendasi pasangan calon dari DPP PDIP,” kata Ketua DPC PDIP Sukoharjo, Wardoyo Wijaya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif