Soloraya
Senin, 10 Agustus 2020 - 22:15 WIB

Pasangan Jekek di Pilkada Wonogiri Berpotensi Diganti, PAN Manut PDIP

Rudi Hartono  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, WONOGIRI - DPC PDIP Wonogiri mengusulkan reposisi cawabup pada Pilkada 2020 nanti dari Sriyono ke Setyo Sukarno. Parta-partai yang telah berkoalisi dengan PDIP pada Pilkada Wonogiri pun buka suara, termasuk PAN.

Seperti diketahui, PDIP merekomendasikan pasangan Joko Sutopo-Sriyono di Pilkada Wonogiri 2020. Namun, beberapa waktu lalu DPC PDIP Wonogiri mengusulkan adanya reposisi di posisi cawabup. Alasannya adalah kesehatan Sriyono.

Advertisement

Pemuda Muhammadiyah Dukung Polisi Usut Tuntas Kericuhan di Mertodranan Solo

Setelah melalui rapat internal, Setyo Sukarno terpilih untuk direkomendasikan mendampingi Jekek. Saat ini, surat usulan dari DPC PDIP Wonogiri itu sudah dikirim ke DPP. Semua keputusan kini berada di tangan DPP PDIP.

PAN yang berkoalisi dengan PDIP di Pilkada Wonogiri kali ini pun memberikan tanggapan. Ketua DPD PAN Wonogiri, Sunarmin, menyatakan DPP partainya akan menerbitkan surat keputusan atau SK penetapan paslon setelah DPP PDIP menerbitkan SK penetapan paslon.

Advertisement

Lumpuh, Bocah Difabel Asal Blora Tulis Surat ke Ganjar Pranowo: Saya Ingin Sembuh dan Bisa Sekolah

Pada prinsipnya PAN akan mengusung paslon yang diusung PDIP dalam konteks pilkada Wonogiri 2020.

Golkar

Begitu juga dengan Partai Golkar yang juga berkoalisi dengan PDIP. Ketua DPD Golkar Wonogiri, Bondan Sejiwan Boma Aji, mengaku sudah melaporkan dinamika politik di tubuh DPC PDIP Wonogiri kepada DPP Golkar melalui DPD Golkar Jawa Tengah. Dia meyakini DPP partainya akan berkomunikasi dengan DPP PDIP.

Advertisement

Menurut anggota DPRD Jawa Tengah itu DPP Golkar akan menyesuaikan keputusan DPP PDIP.

Duar! Mobil Pendaki Kecelakaan di Kemuning Karangnyar, Satu Orang Meninggal Dunia

“Tentunya setelah DPP PDIP menerima surat usulan reposisi cawabup dari DPC PDIP Wonogiri, DPP Golkar berkomunikasi dengan DPP PDIP. Ini agar paslon yang direkomendasi DPP Golkar sama dengan paslon yang direkomendasi DPP PDIP,” kata Bondan saat dihubungi Solopos.com, Senin (10/8/2020).

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif