Soloraya
Rabu, 9 Juni 2010 - 16:08 WIB

Pasar Hewan Manyaran diresmikan

Redaksi Solopos.com  /  Indah Septiyaning Wardani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Espos)–Warga Kecamatan Manyaran, Wonogiri boleh berbangga. Upaya mereka berswadaya membangun pasar hewan akhirnya terwujud. Pasar hewan yang letaknya bersebelahan dengan pasar tradisional di Desa Karanglor tersebut telah diresmikan penggunaannya, Rabu (9/6).

Dibangun dengan total biaya Rp 156.721.500, terdiri atas swadaya masyarakat senilai Rp 28 juta dan bantuan dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri senilai Rp 128 juta, pada 1 Oktober-30 November 2009 lalu, Pasar Hewan Manyaran merupakan aspirasi terbesar warga dan pedagang setempat. ”Mulanya pasar hewan ini bergabung dengan pasar tradisional di satu lokasi. Tapi lama kelamaan, pasar ini menjadi terlalu penuh dan padat sehingga muncul wacana pemisahan pasar tradisional dan pasar hewan,” ungkap Camat Manyaran, Sutiyarso melalui telepon, Rabu (9/6).

Advertisement

Sutiyarso mengatakan, Pasar Hewan Manyaran dibangun di atas tanah kas Desa Karanglor. Meski pembangunannya sudah selesai sejak akhir November 2009, peresmian baru bisa dilakukan karena ada proses administrasi yang harus dilalui. Berada di tanah seluas 3.000 meter persegi, Pasar Hewan Manyaran mampu menampung sekitar 500 ekor kambing.

Ada 48 unit kios di pasar hewan tersebut, yang diharapkan bisa menampung pedagang yang ada, serta bisa mengurai kepadatan di pasar tradisional. Selama digabung, pasar tradisional kerap meluber hingga membuat arus lalu lintas semrawut. Menurut Sutiyarso, kebanyakan pedagang hewan yang datang ke Manyaran berasal dari luar wilayah tersebut.

”Di pasar hewan ini sudah ada 48 kios tapi kami berharap ada bantuan dari Pemkab untuk menambah jumlah kios tersebut. Selanjutnya, pengelolaan pasar ini kami serahkan ke pemerintah desa untuk menambah pendapatan asli desa,” kata Sutiyarso.

Advertisement

Pasar Hewan Manyaran diresmikan oleh Asisten Sekda Wonogiri bidang Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Gembong Muriahadi, mewakili Bupati Wonogiri, H Begug Poernomosidi. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan kirab pedagang kambing menuju lokasi pasar hewan.

shs

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif