SOLOPOS.COM - Pekerja melakukan finishing produk mebel di Pasar Mebel, Ngemplak, Solo, Kamis (7/1/2010). (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

Pekerja melakukan finishing produk mebel di Pasar Mebel, Ngemplak, Solo, Kamis (7/1/2010). (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

SOLO–DPRD Solo memberikan apresiasi lebih kepada pedagang Pasar Mebel di Ngemplak, Solo. Pasalnya, selama ini pedagang bisa mandiri meskipun tidak ada kucuran dana dari APBD pascakebakaran yang terjadi di pasar tersebut beberapa tahun silam.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Ketua DPRD Solo, YF Sukasno, mengatakan sudah seharusnya Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) memikirkan kelangsungan para perajin mebel di pasar tersebut.

“Kami mengapresiasi para pedagang Pasar Mebel. Selama ini mereka secara mandiri memperbaiki los dan kios mereka. Mereka tidak menunggu kucuran dana untuk memperbaiki los dan kios yang terbakar. Mereka menggunakan terpal atau bahan penutup lainnya agar bisa tetap berjualan,” paparnya, Minggu (9/9/2012).

Kondisi di pasar tersebut, jelasnya, berbeda dengan pasar lainnya. “Pasar lain harus menunggu mendapatkan bantuan dari APBD atau sumber pendanaan lainnya,” terangnya.

Lantaran hal tersebut, Sukasno meminta kepada DPP untuk mengajukan anggaran pembangunan Pasar Mebel pada 2013 mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya