Soloraya
Sabtu, 27 Februari 2016 - 06:30 WIB

PASAR TRADISIONAL SOLO : 25 Kios Pasar Klithikan Notoharjo Retak-Retak

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aktivitas pedagang berjualan spare part sepeda motor di kios Pasar Klithikan Notoharjo, Semanggi, (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos/dok)

Pasar tradisional Solo, kios di Pasar Klithikan Notoharjo rusak.

Solopos.com, SOLO–Sebanyak 25 kios di Pasar Klithikan Notoharjo, Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo mengalami kerusakan bangunan.

Advertisement

Lurah Pasar Klithikan Notoharjo, Sumadi, mengatakan bagian tembok pada puluhan kios Pasar Klithikan Notoharjo tersebut kini dalam kondisi retak-retak. Dia menjelaskan tingkat kerusakan, yakni lebar dan panjang retakan tembok pada masing-masing kios berbeda-beda.

“Saya hampir setiap hari mulai pukul 07.00 WIB keliling pasar untuk melihat keadaan pedagang. Suatu ketika, saya menerima laporan adanya kerusakan bangunan kios. Setelah penyelidikan, kami menemukan 25 kios retak-retak,” kata Sumadi kepada Solopos.com, Jumat (26/2/2016).

Sumadi menjelaskan kerusakan bangunan kios diresahkan sejumlah pedagang. Menurut dia, para pedagang beberapa kali menyampaikan kekhawatiran terkait retakan bangunan kios yang semakin memanjang. Sumadi menilai Pasar Klithikan Notoharjo yang dibangun pada 2006 lalu tersebut memang perlu direhabilitasi.

Advertisement

“Saya lihat kios-kios di Pasar Klithikan Notoharjo mulai rusak. Perbaikan tembok yang retak-retak memang cukup penting. Kalau tidak kunjung diperbaiki, mereka [pedagang] takut kalau tembok bisa ngembruki [menimpa]. Kami kasihan mendengar kekhawatiran pedagang,” jelas Sumadi.

Sumadi membeberkan pengelola Pasar Klithikan Notoharjo sudah mengusulkan perbaikan kios kepada Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Solo pada tahun lalu. Bukan hanya kios, pengelola Pasar Klithikan Notoharjo juga meminta renovasi di sejumlah bagian, seperti talang air, atap, hingga fasilitas mandi cuci kakus (MCK).

“Kami sudah mengusulkan adanya renovasi pasar. Selain bagian kios, kami juga meminta perbaikan talang air yang bocor, atap yang ringkih, serta fasikitas MCK yang tidak lagi nyaman. Kondisi pasar sudah disurvei dari perwakilan DPP Solo. Semoga bisa goal untuk perbaikan pasar pada tahun ini,” papar Sumadi.

Advertisement

Salah satu penjaga kios onderdil di Pasar Klithikan Notoharjo, Andi, 24, mengatakan salurah air di dalam kompleks pasar juga perlu dibersihkan. Menurut dia, banyak sampah yang menumpuk di saluran air tersebut sehingga membuat Pasar Klithikan Notoharjo kurang nyaman.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif