Soloraya
Rabu, 25 Mei 2011 - 10:19 WIB

Pascaerupsi Merapi, Tlogolele rehab balaidesa

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (wawandrafting.blogspot)

ilustrasi (wawandrafting.blogspot)

Advertisement

Boyolali (Solopos.com)–Pemerintah Desa (Pemdes) Tlogolele, Kecamatan Selo, Boyolali mulai melakukan rehab balaidesa yang mengalami kerusakan saat terjadi erupsi Merapi 2010 lalu.

Kades Tlogolele Budi Harsono mengatakan pembangunan balaidesa itu menggunakan anggaran Java Reconstruction Fund (JRF) dan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) sekitar Rp 400 juta. “Sebelum erupsi lalu kondisi balaidesa sudah memrihatinkan, karena mengalami kerusakan pada bagian atap. Kemudian saat erupsi dan hujan abu, kerusakan semakin parah. Baru saat ini kami melakukan rehab,” ujarnya saat dihubungi Espos, baru-baru ini.

Budi menambahkan nantinya balaidesa itu juga akan menjadi community center yakni sebagai pusat informasi bagi warga.  “Nantinya community center itu berisi tentang info kebencanaan gunung Merapi termasuk perkembangan terakhir terkait Merapi. Hal ini akan dimengerti warga, karena letak geografis Tlogolele yang masuk KRB III,” pungkas dia.

Advertisement

(fid)

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Balaidesa Tlogolele Rehab
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif