Soloraya
Rabu, 23 September 2020 - 20:15 WIB

Pasien Covid-19 Meninggal Dunia Dapat Santunan Rp15 Juta, di Boyolali Sudah Ada yang Mengajukan

Bayu Jatmiko Adi  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi - Petugas memakamkan pasien terkorfirmasi positif corona Madiun, Jatim. (Antaranews.com)

Solopos.com, BOYOLALI – Jumlah pasien positif Covid-19 di Boyolali yang meninggal dunia tercatat sudah mencapai 28 orang. Dari jumlah tersebut lima di antaranya sudah mengajukan santunan.

Serperti diketahui, pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos) akan memberikan santunan kepada ahli waris atau keluarga pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Santunan atau bantuan sosial itu akan diberikan langsung melalui rekening keluarga atau ahli waris pasien senilai Rp15 juta.

Advertisement

Terkait hal itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Boyolali, Ahmad Gojali, mengatakan sudah ada beberapa keluarga korban meninggal dunia karena Covid-19 di Boyolali yang mengajukan santunan kepada pemerintah.

Duh! Positif Covid-19 Wonogiri Tambah 9 Orang, Didominasi Perjalanan dari Jakarta

Advertisement

Duh! Positif Covid-19 Wonogiri Tambah 9 Orang, Didominasi Perjalanan dari Jakarta

“Sebelum ada surat edaran, sudah ada satu yang mengajukan dari Kecamatan Andong. Sudah rekomendasi provinsi dan sudah diajukan [ke] Kementerian Sosial, tapi belum realisasi,” kata dia kepada Solopos.com, Rabu (23/9/2020).

Kemudian sesudah ada surat edaran ada beberapa lagi yang mengajukan. Menurut data yang sudah masuk, ada satu usulan dari Nogosari, satu usulan dari Simo, satu dari Teras, satu dari Wonosegoro, dua dari Juwangi dan tiga dari Karanggede.

Advertisement

Nantinya pengajuan melalui desa/kelurahan ke Dinas Sosial Kabupaten Boyolali. Selanjutnya usulan akan disampaikan ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan dilanjutkan ke pusat.

Meninggal di Luar Boyolali

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina, mengatakan kasus yang meninggal dunia tersebut, kebanyakan meninggal di rumah sakit di luar Boyolali.

“Tersebar di 11 di rumah sakit. Tidak hanya meninggal di Boyolali,” kata dia, Selasa.

Advertisement

Sah! Gibran-Teguh VS Bajo Bersaing di Pilkada Solo 2020

Dia menyebutkan ada dua kasus yang meninggal di Rumah Sakit dr. Kariadi, Semarang. Tujuh kasus meninggal di Rumah Sakit Dr. Moewardi, Solo. Empat kasus meninggal di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo. Dua kasus meninggal di Rumah Sakit UNS.

Kemudian ada yang meninggal di Rumah Sakit dr. Oen Solo, Rumah Sakit Panti Rahayu Yakkum, PKU Muhammadiyah Solo, rumah sakit di Jakarta, RSUD Salatiga dan RSUD Solo, yang masing-masing satu kasus. Sedangkan pasien Covid-19 yang meninggal di Rumah Sakit Pandan Arang Boyolali ada tujuh orang.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif