Solopos.com, SUKOHARJO — Patung Ir. Soekarno yang baru saja dipesan oleh Pemkab Sukoharjo dari Bali telah dipasang di Bundaran Tanjunganom, Grogol sejak dua pekan lalu. Para pekerja masih menyelesaikan proses finishing pemasangan patung yang menyedot APBD Sukoharjo sebesar Rp200 juta tersebut.
Salah seorang pekerja, Anggit, saat ditemui Solopos.com di sela-sela pekerjaannya, Selasa (17/12/2013), mengatakan patung tersebut mulai dipasang sekitar dua pekan lalu. Karena besarnya patung, sekitar 10 orang dikerahkan untuk mengangkat patung dari bawah ke atas tugu.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
“Kami memakai crane. Itu hari Minggu, tapi saya tidak ingat tanggalnya,” ujar warga Tloyo, Wonosari, Klaten tersebut.
Menurutnya, para proses finishing, ada empat pekerja yang dibari tugas. Mereka memperbaiki beberapa kerusakan pada patung proklamator Indonesia tersebut.
“Ada beberapa bagian patung yang retak, misalnya di telinga, jari telunjuk dan tongkat. Tapi sudah dibenahi dengan semen,” paparnya.
Ia menjelaskan, patung tersebut direkatkan pada besi di bagian atas tugu Tanjunganom. Besi tersebut ditancapkan pada bagian bawah kaki patung Bung Karno.
“Kami bekerja untuk menyelesaikan seluruh paket tugu di bundaran ini. Ya sejadinya,” jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sukoharjo, Achmad Hufroni, saat ditemui Solopos.com di gedung DPRD, Senin (2/12) lalu, mengatakan patung lama yang berukuran kecil sudah dilepas pada Minggu (1/12). Menurutnya, patung yang selama ini terpasang hanya digunakan untuk peresmian Jl. Ir. Soekarno.
“Patung yang baru berukuran seperti patung Pandawa di Solo Baru. Bahannya juga sama dengan patung Pandawa. Anggarannya Rp200.000,” pungkas dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
