SOLOPOS.COM - Ketua KPU Solo, Bambang Christanto (kanan), dan Ketua Bawaslu Solo, Budi Wahyono (kiri) saat berbincang dengan perwakilan DPC PDIP Solo, Her Suprabu (kedua dari kanan), dan perwakilan DPC PKB Solo, Umar Januardi, usai Rakor di Hotel Aston Solo, Jumat (19/1/2024) sore. (Solopos.com/Kurniawan)
Solopos.com, SOLO—DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Solo mengakui potensi penurunan perolehan kursi di DPRD Solo berdasarkan Pemilu 2024.
Seperti disampaikan Ketua Bappilu DPC PDIP Solo, Her Suprabu, saat diwawancara Solopos.com, Jumat (16/2/2024). “Hitungan kami memang turun. Tapi Insya Allah kami masih mayoritas, 50 persen plus satu. Di atas 20 kursi. Ya pokoknya masih di atas 50 persen plus satu, ya sekitar 23-25 lah,” ungkap dia.
Her Suprabu mengatakan pihaknya harus mengakui secara jujur apa yang terjadi di lapangan di Pemilu 2024. Termasuk turunnya kursi PDIP karena kekalahan dalam Pemilu Presiden dan Wapres (Pilpres) 2024. “Ya otomatis lah, ada faktor itu. Karena kan beberapa partai yang dari Paslon 02 mengalami peningkatan,” tutur dia.
Dengan hasil itu, menurut Her Suprabu, DPC PDIP Solo akan melakukan evaluasi atas pergerakan dan program selama ini. PDIP Solo harus memperkuat basis suaranya ke depan. Disinggung komposisi Caleg PDIP yang diprediksi lolos ke Karangasem, dia menyatakan belum ada breakdown per nama yang lolos.
“Jadi ini tentunya akan menjadi bahan evaluasi, bahan bagi kami untuk memperkuat basis ke depannya. Dan kami baru bicara kursi saat ini. Kalau nama-nama yang lolos belum kami petakan. Karena antar caleg ada beberapa yang tipis suaranya. Tetap menunggu validasi KPU. Kami acuannya tetap KPU,” kata dia.
Termasuk ketika disinggung apakah Rheo Fernandes, putra dari Ketua DPC PDIP Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, berpeluang lolos ke DPRD Solo, Her Suprabu, belum bisa menjawab. “Sama mas. Kami tetap menunggu, kalau yang nama tetap menunggu hasil rekap. Takutnya nanti ada pergeseran-pergeseran,” ungkap dia.
Her menambahkan walau berpotensi mengalami perolehan kursi, PDIP tetap menjadi parpol mayoritas di parlemen lokal. “Kami yang pasti masih mendominasi di DPRD Solo,” tandas dia.
Berdasarkan pantauan Solopos.com, kabar turunnya perolehan kursi PDIP di DPRD Solo berembus sejak Kamis (15/2/2024) malam.
Di saat bersamaan beredar kabar perolehan kursi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meningkat signifikan. Ada juga kabar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berhasil meloloskan catu wakilnya ke Karangasem.