SOLOPOS.COM - Kepala Pelaksana BPBD Klaten, Sri Winoto, melepas empat sukarelawan yang dikirim ke Cianjur, Jawa Barat untuk membantu pendirian toilet komunal di daerah korban gempa bumi, Kamis (1/12/2022) sore. (Istimewa/BPBD Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Sebanyak empat tukang baja ringan dikirim ke daerah terdampak gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. Mereka bakal bertugas selama 10 hari membantu mendirikan toilet komunal.

Keempat tukang diberangkatkan, Kamis (1/12/2022) sore. Mereka sudah sampai di Cianjur, Jumat (2/12/2022) pagi.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Para tukang itu mulai bertugas untuk 10 hari ke depan. Pengiriman tukang dilakukan BPBD Klaten bersama Korpri Klaten. Pembiayaan jasa para tukang itu berasal dari Korpri Klaten.

“Selain ahli di bidang pertukangan, keempat orang yang dikirim merupakan sukarelawan dari MDMC,” kata Kepala Pelaksana BPBD Klaten, Sri Winoto, saat dihubungi Solopos.com, Jumat.

Winoto menjelaskan sebelumnya BNPB memiliki program pembangunan toilet komunal di daerah gempa bumi di Cianjur.

Baca Juga: Tanggul Sungai Cino di Balak Cawas Ambrol, BPBD Klaten Tangani secara Darurat

“Jawa Tengah mendapatkan jatah membangun 150 unit. Kemudian BPBD Jateng meminta dukungan dari kabupaten/kota dan Klaten mendapatkan kuota empat orang tukang spesialis baja ringan. Pagi ini sudah sampai di Cianjur dan sudah mulai bekerja selama 10 hari ke depan hingga 11 Desember 2022,” kata Winoto.

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan penggalangan dana telah dilakukan para ASN sebagai donasi kepada korban gempa bumi di Cianjur.

“Kami sudah membuat edaran. Pada Jumat malam juga ada gebyar UMKM di GOR dan saat itu Korpri ada kegiatan penggalangan dana korban gempa bumi di Cianjur dan nanti akan dihadirkan pelaku usaha di Klaten yang akan kami ketuk untuk peduli Cianjur,” kata Mulyani.

Baca Juga: Mulia! Siswa Speak First Klaten Donasi Buku untuk Bantu Korban Gempa Cianjur

Mulyani menjelaskan penggalangan dana guna membantu daerah lain yang tertimpa musibah sudah menjadi tradisi yang digulirkan di lingkungan Pemkab Klaten. Apalagi, Klaten pernah mengalami kejadian gempa bumi pada 2006 dengan korban meninggal dunia lebih dari 1.000 orang.

Saat itu, bantuan berdatangan dari berbagai pihak untuk memulihkan kondisi Klaten dan sekitarnya yang terdampak gempa bumi. Mulyani berharap penggalangan donasi tersebut nantinya bisa meringankan beban warga Cianjur yang terdampak gempa bumi dan segera pulih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya