SOLOPOS.COM - Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Hidayat Maskur, Penyuluh Agama Islam (PAI)  Bidang Kesehatan Masyarakat Kecamatan Banjarsari Soewanti, dan Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Umi Khozanah Mujtahidah (dari kiri ke kanan). (Istimewa/Umi Khozanah Mujtahidah)

Solopos.com, SOLO–Penyuluh Agama Islam (PAI)  Bidang Kesehatan Masyarakat, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Soewanti, berhasil menjadi nominator Penyuluh Award Tingkat Nasional 2023 setelah menjalankan program penurunan angka stunting.

Soewanti, berhasil lolos 10 besar atau menjadi finalis PAI Awards Tahun 2023 Tingkat Nasional Bidang Kesehatan Masyarakat.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Soewanti menjelaskan masyarakat mengharapkan penyuluh tak hanya melayani bidang agama, namun berbagai bidang baik itu bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial. Dia mewajibkan 22 RW di Kecamatan Banjarsari memiliki majelis taklim.

“Yang berkaitan kesehatan masyarakat, kami mengambil program Pawon Simbok Peduli Stunting [Pas Penting]” kata dia melalui keterangan video yang diterima Solopos.com, Jumat (4/8/2023).

Soewanti  mengatakan keluarga dengan kondisi keuangan rentan atau miskin berpotensi memiliki anak yang stunting. Penanggulangan stunting ini bisa diawali dengan memenuhi gizi seimbang dari makanan dan suplemen.

Menurut dia, program Pas Penting berjalan dengan memberikan bantuan makanan tambahan kepada keluarga berisiko stunting. Dia  menggandeng sejumlah mitra, antara lain Badan Amil Zakat Nasional atau Baznas, usaha katering, dan Kementerian Agama melalui KUA Banjarsari.

Selain memberikan nutrisi, lanjut dia, program yang dijalankan dengan menyediakan rumah pemberdayaan masyarakat, Azkya Center, berupa pos PAUD yang berintegrasi dengan Posyandu. Layanan itu berguna bagi orang tua untuk mengetahui tumbuh kembang anak sekaligus menjadi ruang belajar bagi anak.

“Lewat pemberdayaan itu kami memberikan pendampingan berupa pemberian bibit lele, pemberian bibit sayuran, dan pembuatan batik ciprat. Program itu menambah nilai ekonomi selain nutrisi,” papar dia.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberikan dukungan inovasi program dari Soewanti. Masalah stunting menjadi prioritas nasional.

“Efek stunting tidak dirasakan sekarang, namun menyebabkan efek jangka panjang, antara lain menghambat pertumbuhan dan produktivitas,” paparnya.

Adapun Soewanti mengikuti kegiatan PAI Awards 2023 tingkat Kota Solo yang diselenggarakan oleh Seksi Bimas Islam Kankemenag Kota Solo, Kamis (15/6/2023). Lolos tingkat Kota, Soewanti melaju ke tingkat Provinsi Jawa Tengah, Senin-Selasa (10-11/7/2023) di Hotel Sunan Solo.

Soewanti mengalahkan 35 orang pesaing dalam bidang kesehatan masyarakat se-Jawa Tengah. Dia akan mewakili Jawa Tengah pada ajang PAI Awards 2023 Nasional di Jakarta, Senin (7/8/2023).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya