Soloraya
Rabu, 22 Juni 2011 - 10:29 WIB

Pegawai PDAM Sragen tewas gantung diri

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Solopos.com) – Seorang pegawai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sragen, Agus Widyo Purnomo,
40, mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di rumah mertuanya,
tepatnya di Kampung Sidorejo RT 22/RW VII, Sragen Wetan, Sragen, Rabu (22/6/2011) sekitar pukul 05.30 WIB. Motif gantung diri tersebut belum diketahui sejauh ini.

Informasi yang dihimpun Espos di rumah duka, Rabu pagi,
peristiwa nahas itu diketahui kali pertama kakak ipar korban, Suyanto,
yang baru pulang dari rumah sakit, tempat orangtuanya, Sariyadi, 72,
opname. Suyanto kaget saat hendak ke kamar mandi lantaran melihat adik iparnya tergantung di depan kamar mandi.

Advertisement

Suyanto sontak berteriak meminta tolong kepada warga. Sejumlah warga setempat mulai berdatangan ke lokasi kejadian. Ketua RT 22, Sumadi, 61, langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Sragen Kota dan Polres Sragen. “Tak lama kemudian aparat Polsek, Polres Sragen dan puskesmas datang ke lokasi kejadian untuk menurunkan dan memeriksa korban,” ujar Sumadi saat dijumpai Espos, Rabu pagi.

Sumadi mengaku sempat bertemu korban sekitar pukul 05.00 WIB untuk memberitahukan rencana menjenguk orang sakit, yang tidak lain bapak mertua korban. “Kami tidak tahu alasan mengapa korban sampai berbuat nekat seperti itu. Biasanya dia periang, suka bercanda dengan warga kampung. Namun, belakangan dia menjadi pendiam. Saya tidak menyangka kalau Agus sampai nekat bunuh diri. Permasalahan apa? Kami tidak tahu, yang tahu pihak keluarga,” tuturnya.

Hasil pemeriksaan terhadap mayat korban, terang Sumadi, tidak
ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Kematian korban, lanjutnya, murni disebabkan bunuh diri, yakni dengan cara gantung diri menggunakan seutas tali di kayu belandar dekat kamar mandi. “Pihak keluarga juga sudah menerima dan tidak meminta autopsi jenazah. Proses pemakaman jenazah dilaksanakan hari ini ,” tambahnya.

Advertisement

trh

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif