Pekan Depan, Pengurusan Kartu Identitas Anak Cukup di Kecamatan

Pengurusan KIA di Solo dilayani di tingkat kecamatan.

Solopos.com, SOLO — Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dalam hal ini Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Dispendukcapil) menerapkan pelayanan pengurusan kartu identitas anak (KIA) rampung di kecamatan. Pelayanan tersebut mulai diterapkan Senin (23/1/2017).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Selain sebagai upaya mempermudah dan mempercepat layanan KIA, hal itu juga bertujuan menekan antrean di kantor Dispenducapil. “Sehari bisa ada 400-an pemohon KIA yang kami terima,” kata Kepala Seksi (Kasi) Identitas Penduduk Dispendukcapil Solo, Subandi ketika dijumpai wartawan di ruang kerjanya, Jumat (20/1/2017).

Warga ramai-ramai mengurus permohonan KIA sebagai salah satu persyaratan yang wajib dipenuhi dalam pengajuan Bantuan Kesehatan Masyarakat Kota Solo (BKMKS). Hal ini sesuai persyaratan yang ditetapkan sekaligus guna mendukung program Kota Layak Anak (KLA).

Dengan demikian guna mengurangi antrean di kantor Dispendukcapil, maka layanan KIA dipermudah bisa diselesaikan di tingkat kecamatan. Artinya bagi warga yang akan mengurus KIA, tidak perlu lagi membawa berkas dan mengajukan permohonan ke kantor Dispenducapil.

Pengurusan KIA kini bisa dilayani di kecamatan mulai Senin. “Maksimal pengurusan hingga proses pencetakan kartu rampung tiga hari,” kata Subandi.

Kepala Dispendukcapil Solo Suwarto mengatakan layanan pengurusan KIA di kecamatan sebagai upaya Pemkot menjaring anak-anak yang belum memiliki KIA. Mengingat jika merujuk data jumlah anak di Kota Bengawan 156.000-an, baru sekitar 39% anak memiliki KIA.

Program yang diluncurkan Pemkot enam tahun lalu hingga kini masih belum maksimal. Karena itu, Pemkot menetapkan kebijakan syarat tambahan kepesertaan BKMKS dengan wajib menyertakan KIA, khusus peserta dibawah 18 tahun. Dengan syarat tambahan itu diyakini kesadaran warga memiliki KIA meningkat.