Pekan ini, Walikota terima hasil tes seleksi Kasek

Solo (Espos)–Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo, Rakhmat Sutomo menerangkan hasil tes seleksi kepala sekolah (Kasek) sudah ada. Selanjutnya dalam pekan ini hasil itu akan diserahkan kepada Walikota Solo, Joko Widodo.

Apabila data sudah diserahkan kepada Walikota, menurut Rakhmat, maka data tersebut bisa segera diumumkan kepada publik. Hal itu mengacu kepada mekanisme tes seleksi Kasek di mana yang berhak mengumumkan bukan pihak dinas melainkan walikota.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Untuk tes pemilihan Kasek, kami telah bekerjasama dengan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP). Nah dalam kerjasama itu memang ada beberapa kriteria yang kami ajukan sebagai dasar penilaian di antaranya tes kemampuan, kepribadian, latar belakang pendidikan, wawancara di mana di dalamnya termasuk pembuatan karya tulis ilmiah serta beberapa kriteria lain,” ujarnya kepada Komisi IV DPRD Solo, Kamis (30/9).

Dengan semua kriteria tersebut, Rakhmat menerangkan, tahapan pelaksanaan hingga penilaian sudah selesai dan saat ini hasilnya akan diserahkan kepada Walikota. “Hasil sudah ada dan pekan ini juga akan kami serahkan kepada Walikota. Nanti selanjutnya yang berhak mengumumkan adalah Walikota bukan di kami,” tandas dia.

Rakhmat menambahkan, selain bekerjasama dengan LPMP, pihaknya juga bekerjasama dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk melihat latar belakang kepribadian masing-masing calon. Sementara untuk portofolio, imbuh dia, lebih berfungsi untuk meneliti latar belakang kemampuan para guru yang dicalonkan sebagai Kasek.

Di kesempatan sama, Ketua Komisi IV, Zaenal Arifin meminta pada tes seleksi Kasek mendatang, ujian berupa pembuatan karya tulis ilmiah dilaksanakan di tempat tes digelar. “Selama ini kan ada banyak tudingan karya ilmiah tidak dikerjakan sendiri melainkan dikerjakan oleh orang lain. Nah menepis anggapan itu itu, ke depannya kami meminta untuk karya ilmiah dikerjakan bersamaan waktu tes bukan dibawa pulang sebagai tugas rumah,” tandasnya.

aps