Solopos.com, KLATEN – Bupati Klaten, Sri Mulyani, meminta semua proyek pembangunan fisik dikebut menyusul adanya temuan keterlambatan pekerjaan hingga minus 4% pada salah satu proyek. Terlebih, saat ini sudah mendekati akhir tahun anggaran serta mulai memasuki musim hujan.
Hal itu disampaikan Bupati Klaten, Sri Mulyani, kepada wartawan saat ditemui seusai inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah proyek pembangunan pemkab setempat, Jumat (5/11/2021). Proyek pembangunan yang didatangi yakni proyek pembangunan masjid pemkab, gedung BPBD, Mal Pelayanan Publik (MPP), serta Taman Kuliner.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Mulyani mengatakan sejumlah proyek pembangunan mengalami keterlambatan dari target. Atas kondisi itu, Mulyani meminta agar keterlambatan tersebut bisa dikejar sekaligus mengebut proyek pembangunan cepat rampung.
Baca Juga: Proyek Mulai Masuk Klaten, Tol Solo-Jogja I bakal Rampung Agustus 2023
“Memang ada yang mengalami deviasi minus 4 persen. Saya minta untuk segera dikebut karena mempertimbangkan saat ini juga mulai turun hujan. Saya sudah sampaikan catatan ke pemborong seperti untuk menambah tenaga kerja dan lain-lain,” kata Mulyani.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperwaskim) Klaten, Pramana Agus Wijanarka, membenarkan ada sejumlah proyek fisik yang mengalami keterlambatan dari target. “Tetapi ada yang deviasinya positif seperti proyek Menara Masjid Agung Al Aqsha. Untuk MPP memang ada deviasi minus 4 persen,” kata Pramana.
Soal keterlambatan dari target tersebut, Pramana menuturkan masih bisa disiasati. Dia mencontohkan seperti ketika hujan pengerjaan proyek bisa dilakukan pada sisi bagian dalam gedung. Meski masih ada yang mengalami keterlambatan, Pramana optimistis seluruh proyek pembangunan rampung sebelum akhir tahun.
Baca Juga: Sidak Proyek Kantor BPBD, Wabup Klaten Peringatkan Kontraktor!
Dia mengatakan alokasi anggaran proyek pembangunan MPP sekitar Rp7 miliar. Lokasi pembangunan MPP berada di samping Gedung Wanita, Desa Semangkak, Kecamatan Klaten Tengah.
Proyek pembangunan MPP satu lokasi dengan proyek pembangunan Taman Kuliner dengan gelontoran anggaran tahun ini senilai Rp3 miliar. Sementara itu, alokasi anggaran untuk pembanguan gedung BPBD hampir Rp7 miliar. Sementara, anggaran untuk proyek pembangunan masjid pemkab senilai Rp6 miliar.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
