SOLOPOS.COM - Maskot APG 2022, Rajamala, saat upacara Welcoming Ceremony di Stadion Manahan, Solo, Rabu (27/7/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Para pelajar bakal dikerahkan untuk menonton dan meramaikan venue pertandingan di setiap cabang olahraga (cabor) dalam ASEAN Para Games atau APG 2022 di Solo pada 30 Juli-6 Agustus. Mereka bakal diarahkan menonton pertandingan saat mata pelajaran olahraga pada pagi hari.

Wakil Ketua I Bidang Pertandingan Indonesia ASEAN Paragames Organizing Comittee (Inapoc) APG 2022, Sapta Kunta Purnama, kepada wartawan, Kamis (28/7/2022), menyampaikan masyarakat bisa menonton pertandingan secara gratis. Para pelajar juga akan dikerahkan untuk menonton pertandingan di lokasi venue.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Ada masyarakat, ada juga pelajar. Khusus pelajar yang sekolahnya berdekatan dengan lokasi venue. Sehingga, mereka tidak terlalu jauh menuju lokasi venue,” katanya.

Kunta, sapaan akrabnya, menyampaikan tidak ada syarat khusus bagi pelajar yang ingin menonton pertandingan APG 2022 di Solo. Mereka langsung bisa menuju ke lokasi venue untuk menonton pertandingan. Petugas bakal mengukur suhu tubuh setiap pengunjung di pintu masuk venue.

Hal ini bagian dari penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. “Tidak ada syarat khusus. Hanya cek suhu tubuh di lokasi venue. Sekarang kan masih menerapkan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat [PPKM] level 1,” ujarnya.

Baca Juga: Welcoming Ceremony, 11 Bendera Negara Peserta APG Dikibarkan di Solo

Lebih jauh, Inapoc bakal berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Solo terkait pengerahan pelajar untuk menonton pertandingan di setiap cabor. Ada 14 cabor yang dipertandingkan dengan belasan venue tersebar di Kota Solo dan Semarang dalam APG 2022.

Sementara itu, Sekda Solo, Ahyani, mengatakan para pelajar hanya dikerahkan untuk menonton pertandingan di venue. Mereka tidak akan dilibatkan dalam acara opening ceremony APG 2022 di Stadion Manahan pada Sabtu (30/7/2022) malam.

Hal ini bagian dari edukasi bagi pelajar agar mencintai dan menghargai olahraga. “Sebenarnya, tidak ada batasan umur untuk menonton pertandingan. Nah, pelajar nanti bisa ditugasi membuat karya ilmiah atau sejenisnya setelah menonton pertandingan di venue. Untuk opening ceremony, mungkin tidak karena acaranya malam. Mereka kan masih anak-anak,” katanya.

Baca Juga: Sukseskan ASEAN Para Games 2022 di Solo, PLN Siagakan Ratusan Petugas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya