Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku bangga dengan prestasi yang diraih salah satu pelajar SMAN 3 Solo bernama Athaya Queenisya yang menjadi juara I Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan tingkat Provinsi Jateng 2022.
Athaya akan mewakili Jateng pada kompetisi tingkat nasional. Gibran pun menyindir anak-anak muda lain yang justru hobi bermain kebut-kebutan dan balap di jalan yang membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lain.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
“Anak muda harusnya seperti ini, enggak kebut-kebutan di flyover dan lain-lain. Ini saya sangat senang sekali hari ini Athaya mewakili Kota Solo maju tingkat nasional sebagai Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas,” kata Gibran di Balai Kota, Kamis (25/8/2022).
Sebagai informasi, Athaya Queenisya berhasil meraih Juara I Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan LLAJ Provinsi Jateng 2022 belum lama ini. Siswi kelas XII itu mewakili Jateng dalam lomba tingkat nasional.
“Harapan ke depan nanti Athaya bisa menularkan nilai-nilai positif untuk keselamatan lalu lintas di jalan raya,” tuturnya. Gibran mengatakan Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan LLAJ diselenggarakan setiap tahun.
Baca Juga: Viral Balap Liar di Flyover Purwosari Solo, Pelakunya Dicari Gibran
Namun baru tahun ini Kota Solo meraih prestasi itu serta bisa mewakili Jateng pada kompetisi tingkat nasional. Sementara itu, Athaya menjelaskan awal mula meraih menjadi pelajar pelopor keselamatan lalu lintas yakni ketika Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo memberikan informasi mengenai lomba.
Sekolahnya memilih Athaya mengkuti lomba yang diselenggarakan Dishub Kota Solo itu. Selanjutnya Athaya membuat inovasi pop up book dengan menyusun sejumlah kendaraan prioritas dalam buku.
Edukasi Anak-Anak
Media itu harapannya memudahkan menyampaikan materi bagi anak-anak mengenai kendaraan yang harus diprioritaskan. “Proses pembuatan pop up books lebih kurang sepekan. Idenya saya ambil pop up book lalu berpikir, oh ini yang membuat anak-anak mengerti materi yang disampaikan dalam buku,” kata dia.
Baca Juga: Viral Balap Liar Flyover Purwosari Solo: Mobil Disita Polisi, Penjara Menanti
Menurut dia, materi-materi biasa kurang menarik bagi anak-anak. Menyampaikan materi dengan pop up book dengan menampilkan gambar timbul atau 3D dapat memudahkan anak-anak memahami materi.
Saat pelajar SMAN 3 Solo itu berhasil menjadi Juara I Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan LLAJ Provinsi Jateng 2022. Para juri tertarik membeli pop up book-nya.
Dia mengatakan membuka kerja sama dengan satuan pendidikan untuk menerapkan materi keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan. “Ini akan saya perbarui untuk perlombaan tingkat nasional,” jelasnya.
Baca Juga: Balap Liar Purwosari Solo, Wawali: Anak Pejabat Sekalipun Harus Ditindak!
Berdasarkan pantauan Solopos.com, Athaya menunjukkan pop up book yang menampilkan sejumlah miniatur kendaraan prioritas, di antaranya kendaraan pemadam kebakaran.
Pop up book itu menjadi inovasi Athaya sebagai media untuk menyampaikan materi mengenai keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan. Anak-anak khususnya tingkat taman kanak-kanak dan sekolah dasar menjadi sasarannya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
