SOLOPOS.COM - ilustrasi
KARANGANYAR--Pelaku bunuh diri, Tri Wahono, 28, warga RT 001/RW 002, Kalisoro, Tawangmangu, Karanganyar yang nekat melompat dari Jembatan Ngombang-Ombang, Kalisoro, Minggu (24/6/2012), ditemukan mengambang di pinggir sungai, Rabu (4/7/2012) sekitar pukul 16.00 WIB. Jenazah dievakuasi oleh tim gabungan dari SAR dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar.
Komandan SAR Karanganyar, M Abdullah, mengatakan korban ditemukan oleh warga yang sedang berjalan di sekitar sungai. Warga mendapati mayat yang mengambang di pinggir sungai. “Jenazah korban ditemukan warga sekitar yang langsung dilaporkan ke BPBD dan SAR Karanganyar,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com, Rabu malam.
Korban ditemukan sekitar 100 meter dari jembatan tersebut. Posisi korban telentang dengan beberapa bagian tubuhnya tampak lecet. Diduga, korban tenggelam.
Sebelumnya, tim gabungan melakukan penyelaman selama dua hari berturut-turut untuk mencari korban. Namun, mereka tak menemukan korban. “Kami sudah menyelam dan menyisir di sepanjang sungai selama dua hari namun korban tidak ditemukan,” jelasnya.
Kendalanya, lanjut Abdullah, tidak ada saksi mata yang melihat jelas saat korban nekat melompat dari jembatan. Beberapa saksi mata yang berada di sekitar lokasi kejadian memberikan keterangan simpang siur. “Ada yang melihat korban terjun langsung dari jembatan namun ada juga saksi mata yang melihat korban sedang berdiri di pinggir sungai dan memukul kepalanya dengan batu. Ini yang menjadi kendala proses pencarian,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Karanganyar, Aji Pratama Heru K, menambahkan tim gabungan mengevakuasi jenazah lalu membawanya ke rumah korban. Jenazah langsung dimakamkan tadi malam oleh keluarganya.
