SOLOPOS.COM - CEK KUALITAS AIR-Direktur Utama Perusda PDAM Giri Tirta Sari, H Suharno (kanan) mengecek kualitas air sebelum didistribusikan kepada para pelanggan. Foto diambil, Senin (28/5). (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

CEK KUALITAS AIR-Direktur Utama Perusda PDAM Giri Tirta Sari, H Suharno (kanan) mengecek kualitas air sebelum didistribusikan kepada para pelanggan. Foto diambil, Senin (28/5). (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

WONOGIRI–PDAM Giri Tirta Sari, Wonogiri pada 2013, menargetkan meraih 30.000 pelanggan. Target itu optimistis bisa diraih karena pada bulan promo bertepatan hari jadi ke-271 Wonogiri, mampu digaet 1.251 pelanggan baru sehingga jumlah pelanggan PDAM sebanyak 25.228 pelanggan.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Selain membuat program untuk masyarakat berpenghasilan rendah, pengelola PDAM juga akan menggelar promo lagi pada Desember mendatang bertepatan dengan hari ulang tahun.
Pernyataan itu disampaikan Direktur Utama Perusda PDAM Giri Tirta Sari, Wonogiri, H Suharno didampingi manajer pelayanan konsumen, Hendro, Senin (28/5/2012) di kantornya.
“Selama sembilan bulan menjabat, terdapat penambahan 2.700 pelanggan sehingga jumlah pelanggan PDAM Wonogiri berjumlah 25.228 pelanggan,” ujar Suharno.

Mantan Kepala Dinsos Wonogiri menjelaskan, prioritas penambahan SR baru selama promo adalah Kecamatan Sidoharjo, Baturetno dan Selogiri. “Ternyata, selama promo permintaan SR baru merata di 17 kecamatan. Terbanyak di Kecamatan Wonogiri mencapai 311 pelanggan disusul Baturetno sebanyak 150 orang, Jatisrono sebanyak 100 SR baru dan Girimarto sebanyak 93 SR baru.”

Suharno menjelaskan, seusai bulan promo maka beaya pemasangan sambungan rumah (SR) baru kembali senilai Rp1,25 juta. Dia menjelaskan, PDAM baru melayani 17 dari 25 kecamatan di Wonogiri. Delapan kecamatan tersisa, ujarnya, belum digarap karena berbagai kendala, seperti geografis, tidak ada peminat dan tak ada sumber air baku.

Manajer Pelayanan Konsumen PDAM Wonogiri, Hendro, menjelaskan, stok air baku sekarang cukup untuk melayani 8.000-an pelanggan baru. Hendro mencontohkan, gardu pengolahan di Grobok, Wuryorejo, Wonogiri berkapasitas 100 liter/detik tetapi baru dimanfaatkan 25 liter/detik. “Stok air itu belum dimanfaatkan.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya