Soloraya
Jumat, 28 Agustus 2009 - 20:53 WIB

Pembahasan UMK Sragen 2010 deadlock

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Espos)–Pembahasan penetapan angka upah minimum kabupaten (UMK) Sragen 2010 berlangsung <I>deadlock<I> atau menemui jalan buntu.Perwakilan baik dari unsur pengusaha maupun serikat pekerja (SP) sama-sama tetap <I>ngotot<I> mempertahankan angka yang diusulkannya.

Pengusaha bertahan pada angka usulan UMK Rp 720.000, sedangkan SP tetap diangka usulan Rp 725.000 atau 99% dari angka kebutuhan hidup layak (KHL). Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Sragen Rawuh Soeprijanto ditemui <I>Espos<I> di Gedung Dewan Sragen, Jumat (28/8), menuturkan angka usulan UMK yang diajukan SP masih lebih rendah ketimbang dengan hasil survei KHL yang ditetapkan, yakni senilai Rp 728.000 lebih.

Advertisement

“Pembahasan UMK sudah dua kali dilakukan. Tapi sampai sekarang belum ada titik temu,” katanya.

Padahal, Rawuh mengatakan berdasarkan pertemuan pembahasan UMK yang pertama SP mengajukan angka usulan senilai Rp 728.000. Sedangkan pengusaha masih dalam angka usulan Rp 715.000. Namun lantaran SP mempertimbangkan kondisi yang ada menurunkan angka usulan UMK pada pertemuan lanjutan, yakni menjadi Rp 725.000. Sementara dari pihak pengusaha juga menaikkan angka usulan menjadi Rp 720.000. Namun tetap saja tidak menemui titik temu. Akibatnya pertemuan kedua kembali berakhir <I>deadlock<I>.

Rawuh mengatakan angka usulan UMK untuk tahun 2010 minimal sudah seharusnya sesuai dengan KHL. Tidak lagi jauh di bawah KHL. Apalagi selama dua tahun terakhir angka UMK yang ditetapkan tidak sama dengan KHL. Sehingga minimal, dia menuturkan untuk UMK tahun 2010 nanti di atas angka Rp 720.000 atau mendekati KHL.

Advertisement

“Tapi angka usulan UMK yang kami diajukan tetap mempertimbangkan daerah sekitarnya, seperti Boyolali, Klaten, Wonogiri, Karanganyar maupun Solo,” terangnya.
isw

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Deadlock UMK
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif