SOLOPOS.COM - Sejumlah pekerja melakukan rehab blok kios di Pasar Tiga Lantai Klaten yang berbatasan dengan kawasan terminal angkuta, Rabu (10/2/2021). (Solopos.com-Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN Pasar tiga lantai Klaten yang kerap dikenal dengan Pasa Gede Klaten di Kelurahan Kabupaten, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah menjadi satu-satunya proyek pembangunan pasar tradisional di Kabupaten Bersinar tahun ini. Proyek renovasi serta pembangunan pasar itu biayai dengan dana APBN.

Kabid Pengelolaan Pasar Dinas Koperasi Perdagangan dan UKM (Disdagkop dan UKM) Klaten, Didik Sudiarto, mengatakan proyek Pasar Tiga Lantai Klaten merupakan proyek yang bergulir selama lebih dari setahun atau multiyears. Proyek pembangunan pasar itu dilakukan melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Didik mengatakan tahap pertama proyek Pasar Tiga Lantai Klaten sudah berlangsung dengan renovasi dua blok pasar. Blok pasar yang direnovasi itu berada pada deretan kios berlokasi di belakang Plasa Klaten serta blok kios perbatasan dengan terminal angkot. Ada sekitar 80 kios yang direhab dengan total anggaran sekitar Rp4 miliar dengan kontrak pelaksanaan rehab hingga 23 Maret 2021.

Baca Juga: 4 Zodiak Ini Kata Astrologi Karismatik & Populer

“Itu hanya rehab kios [tidak ada penambahan atau perluasan kios]. Yang ada justru nanti jumlah kios berkurang karena menurut aturan dari pusat ada batasan antara tepi jalan dengan pasar. Akhirnya ada dua kios yang dibongkar dan lainnya direhab. Untuk dua blok kios yang dibongkar itu nanti dicarikan tempat setelah ada pembangunan pasar,” kata Didik, Rabu (10/2/2021).

Tahap selanjutnya yakni proyek pembangunan pasar. Artinya, bangunan utama pasar terdiri dari tiga lantai bakal dirobohkan secara total. Perobohan bangunan termasuk pada kios yang berada di kawasan terminal angkot. “Di luar dua blok kios yang direhab, nanti semua dirobohkan dan diganti dengan bangunan baru,” jelas Didik.

Sesuai rencana pasar dibangun kembali dengan tiga lantai. Sementara, kawasan terminal angkot bakal dibangun untuk tempat jualan pedagang oprokan.

Baca Juga: Peluang Bisnis Tanaman Hias di Mal Terbuka

Rencananya, pedagang yang sebelumnya kerap berjualan di sepanjang tepi jalan pasar tersebut bakal ditempatkan di kawasan yang kini menjadi terminal angkot.

Sesuai Aspirasi Pedagang

Didik mengatakan Kemen PUPR baru berencana mengadakan paparan detail engineering design (DED) ihwal pembangunan pasar tersebut. Namun, pemkab sudah memiliki site plan atau rencana tapak soal usulan pembangunan pasar disesuaikan aspirasi dari pedagang. “Kami akan usulkan site plan itu pada pembahasan DED,” kata dia.

Didik mengatakan ada sejumlah ketentuan yang harus dipenuhi pada pembangunan pasar itu. Selain ketentuan jarak pasar dengan tepi jalan, ada ketentuan terkait akses pasar yang bisa dimasuki mobil pemadam kebakaran. “Sehingga jalannya lebih lebar. Jadi nantinya luasan pasar dimungkinkan berkurang,” ungkap dia.

Baca Juga: Terampil Bungkus Kado Bisa Jadi Peluang Bisnis

Pelaksanaan tahap II pembangunan pasar tersebut direncanakan dilakukan pada 2021 hingga 2022. Diperkirakan butuh anggaran mencapai Rp100 miliar untuk membangun Pasar Tiga Lantai Klaten.

Dengan rentang waktu rencana proyek pembangunan pasar tersebut, para pedagang Pasar Tiga Lantai Klaten untuk sementara bersabar berjualan di pasar darurat yang berlokasi di tanah kas Desa Karanganom, Kecamatan Klaten Utara di tepi Jl Mayor Kusmanto.

“Tahap II dimungkinkan dilakukan pada 2021 hingga 2022. Sehingga pedagang di pasar darurat sampai 2022. Sewa tanah di sana kami perpanjang sampai 2022 karena sewa saat ini hanya sampai 2021,” kata dia.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya