SOLOPOS.COM - Dua pekerja memotong besi pada atap puing los di Pasar Karangpandan menggunakan gerinda, Senin (25/4/2016). (Sri Sumi Handayani/JIBI/Solopos)

Pembangunan Pasar Karangpandan, los pasar darurat telah selesai pengerjaan, para pedagang mulai menempati lokasi.

Solopos.com, KARANGANYAR–Los darurat di Pasar Karangpandan sudah jadi. Puluhan pedagang Pasar Karangpandan mulai berjualan di los darurat Pasar Karangpandan pekan lalu.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Ketua Himpunan Pedagang Pasar (HPP) Karangpandan, Karjo Wignyo Utomo, menyampaikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar sudah menyelesaikan pembangunan los darurat di Pasar Karangpandan. Pemkab membangun dua los darurat dan memperbaiki satu los darurat yang hangus terbakar Rabu (6/4/2016) sekitar pukul 01.30 WIB.

Selain itu, sejumlah kios dan kantor retrubusi pasar yang terbakar pun sudah selesai diperbaiki. “Ada 50 pedagang lah mbak. Sudah mulai jualan. Kalau enggak salah Senin [16/5/2016]. Ada pedagang kosmetik, pakaian, sandal, dan lain-lain,” kata Karjo saat dihubungi Solopos.com, Senin (23/5/2016).

Pemkab membangun dua los darurat yang habis terbakar. Menurut Karjo, Pemkab menggunakan besi dan galvalum pada atap los darurat yang habis terbakar. Pemkab juga memperbaiki atap dan besi pada satu los darurat yang tidak terbakar seluruhnya.

“Bentuk los darurat sama dengan yang lama tapi sekarang agak tinggi. Semua besi yang hangus diganti. Pembeli sudah mulai datang,” tutur dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Disperindagkop dan UMKM) Kabupaten Karanganyar, Larmanto, menyampaikan Pemkab mengalokasikan Rp199,5 juta untuk membangun los darurat. Kontraktor dari Karanganyar itu dipilih melalui penunjukan langsung.

Larmanto menuturkan pekerjaan dikebut supaya pedagang dapat berlebaran. “Ya mengejar pembelian sebelum lebaran. Sudah selesai dan mulai penataan. Pedagang minta izin masuk kembali,” ujar dia saat ditemui wartawan, Jumat (20/5/2016).

Akibat kebakaran sebanyak tiga los, empat kios, dan kantor retribusi pasar di dekat pintu masuk Pasar Karangpandan terbakar. Api diduga karena hubungan pendek arus listrik. Sebanyak 198 pedagang di Pasar Karangpandan tidak dapat berjualan selama satu bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya