SOLOPOS.COM - Kondisi Jl A Yani, Solo pada proyek pembangunan Viaduk Gilingan, Kamis (8/6/2023) siang. (Solopos.com/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO–Pembukaan akses Jl A Yani dari simpang Ngemplak hingga Gilingan karena pembangunan Viaduk Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo yang mundur berdampak kepada warga setempat. Warga yang memiliki usaha harus lebih lama terdampak pembangunan.

Salah satunya Pemilik Warung Makan Restu Bunda, Dian Ekasari, 38, yang menjalankan usaha di Jl A Yani, tepatnya seberang Masjid Sheikh Zayed, Solo. Dian tidak lagi mendapatkan pelanggan wisatawan atau pengguna jalan kecuali pekerja proyek Viaduk Gilingan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Tadinya sehari omzet Rp1 juta, ini alhamdulilah disyukuri. Pelanggan hanya pekerja proyek, yang lainnya gak ada,” kata dia, Kamis (8/6/2023) siang.

Dian mengatakan rencana awal akses Jl A Yani dibuka akhir Mei 2023, namun mundur. Seharusnya warga setempat mendapatkan sosialisasi lagi supaya mendapatkan kepastian kapan Viaduk Gilingan dibuka.

Menurut dia, warga mendapatkan kompensasi dengan data total 13 keluarga, namun ada penambahan data menjadi 36 keluarga penerima kompensasi pembangunan Viaduk Gilingan. Setiap keluarga mendapatkan kompensasi Rp600.000.

Pemilik warung makan lainnya di seberang Masjid Sheikh Zayed, Watik, mengatakan omzetnya turun sekitar 50% selama Viaduk Gilingan ditutup total. Tidak ada pengguna jalan yang ke warungnya dan sedikit wisatawan yang membeli.

“Moga-moga ndang dadi, lancar, pulih kados, wingi wingi [Semoga pembangunan lancar dan usahanya bisa segera pulih seperti sebelum adanya proyek pembangunan Viaduk Gilingan]” papar dia.

Watik mengatakan khawatir dengan adanya informasi Viaduk Gilingan bakal molor lebih lama lagi. Dia berharap informasi itu tidak benar. Watik sudah membuka warung puluhan tahun dan berharap mendapatkan dampak positif dari Masjid Sheikh Zayed.

Pantauan Solopos.com, sejumlah ekskavator melakukan pengerukan Jl A Yani, Solo. Pekerja melebarkan Jl A Yani dan sejumlah truk lalu lalang di sekitar proyek Viaduk Gilingan.

Pekerja lain tampak membuat talut Jl A Yani, Solo, tepatnya di sisi selatan jalan. Turunan jalan dari timur diperpanjang, mulai dari depan Masjid Sheikh Zayed. hal ini kemungkinan dampak dari dikuranginya elevasi Viaduk Gilingan supaya bus besar bisa melintas jika proyek itu rampung.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, Taufiq Muhammad, mengatakan pelaksana proyek viaduk meminta agar pembukaan jalan di viaduk atau Jl A. Yani ruas simpang empat Ngemplak hingga simpang tiga Gilingan diundur pada akhir Juni 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya