Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - BENDERA PERANG—Komandan baru Yonif 408/Suhbrastha, Mayor (Inf) Edy Saputra meletakan tunggul bendera perang dalam upacara serah terima jabatan (Sertijab) Komandan Yonif 408/Suhbrastha di Lapangan Mako Yonif 408/Suhbrastha, Sragen, Selasa (10/5). (Espos/Tri Rahayu)
Sragen (Solopos.com) – Pemegang jabatan Komandan Batalyon Infantri (Yonif) 408/Suhbrastha berganti dari pejabat lama Letkol (Inf) Ganardyto Herry Kuntjahjono kepada Mayor (Inf) Edy Saputra. Serah terima jabatan dilaksanakan Selasa (10/5) di lapangan Markas Yonif 408, Sragen, dipimpin Komandan Korem 074/Warastratama Kolonel (Inf) Ahmad Supriyadi.
BENDERA PERANG—Komandan baru Yonif 408/Suhbrastha, Mayor (Inf) Edy Saputra meletakan tunggul bendera perang dalam upacara serah terima jabatan (Sertijab) Komandan Yonif 408/Suhbrastha di Lapangan Mako Yonif 408/Suhbrastha, Sragen, Selasa (10/5). (Espos/Tri Rahayu)
Dalam sambutannya, Danrem menerangkan pergantian pimpinan merupakan dinamika dalam organisasi angkatan darat. Menurut Danrem, dalam setiap momentum Sertijab ada dua dimensi, yakni dimensi pembinaan personel dan pembinaan organisasi. “Pembinaan personel merupakan pemberian kesempatan kepada personel TNI AD untuk mengembangkan karier yang lebih tinggi, baik melalui pendidikan atau jabatan. Sementara pengembangan organisasi lebih menekankan pada pemenuhan personel khususnya jabatan Danyon agar organisasi bisa berjalan sesuai kebijakan komando atas,” ujar Danrem.
Dia menambahkan Yonif 408/Sbh merupakan satuan tempur yang disiapkan Kodam IV/Diponegoro untuk tugas-tugas operasi, baik operasi militer untuk perang atau selain perang. Dia berpesan agar pembinaan satuan dilakukan terus menerus, terutama tentang profesionalisme keprajuritan.
trh