SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Solopos.com)–Pemegang kartu Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat Solo (PKMS) gold nantinya diwajibkan berobat ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ngipang. Rencana tersebut akan dijalankan begitu RSUD mulai beroperasi pada 2012.
Tujuan pembatasan RS bagi pemegang PKMS gold supaya pendapatan dari PKMS bisa masuk ke kas daerah. Direktur RSUD Solo, dr Sumartono Kardjo menuturkan Pemerintah Kota (Pemkot) berencana membatasi RS bagi masyarakat pemegang kartu PKMS khususnya PKMS gold. “Memang ada rencana bagi masyarakat pemegang PKMS gold harus berobat ke RSUD Ngipang. Kalau tidak ada pembatasan seperti itu ya mereka tetap larinya ke RS swasta,” ujar dia ketika dijumpai wartawan, Jumat (1/4).
Sumartono menambahkan, walau semua PKMS gold direkomendasikan ke RSUD namun ada perkecualian bagi warga yang menderita sakit serius. “Untuk mereka yang sakitnya tidak bisa ditangani RSUD akan kami rujuk ke RS Dr Moewardi. Tapi sepanjang kami bisa memberikan pengobatan, ya warga dengan PKMS gold harus berobat ke RSUD,” ujar dia.
Apabila semua warga pemegang PKMS gold berobat ke RSUD Ngipang, Sumartono optimis target pendapatan RSUD yang bersumber dari 50% anggaran PKMS bisa tercapai. Sedang rata-rata belanja Pemkot untuk PKMS senilai Rp 18 miliar/tahun.
(aps)