SOLOPOS.COM - Para karyawan Konveksi Jimbung Industrial Creativepreneur Sragen menjahit kaus pesanan parpol atau caleg, Kamis (14/12/2023). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Kontestasi politik berupa Pemilu 2024 telah memberikan dampak positif yang luar biasa bagi bisnis konfeksi dan percetakan di Sragen. Salah satu yang menikmati panen raya ini adalah Jimbung Industrial Creativepreneur yang menjadi pusat pesanan kaus, jaket, suvenir, hingga MMT, baliho, dan lainnya dari partai politik (parpol) dan calon anggota legislatif (caleg).

Lestari Budi Pamungkas, pemilik usaha yang berlokasi di Dukuh Ngawen, Desa Mojorejo, Kecamatan Karanganyar ini mengungkapkan bahwa bisnis konfeksinya telah merasakan peningkatan pesanan secara signifikan selama musim Pemilu. Pendiri Jimbung Industrial Creativepreneur pada 2013 ini menceritakan bagaimana tahun-tahun politik seperti sekarang menjadi momentum luar biasa bagi industri konfeksi.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Tahun-tahun politik seperti ini menjadi masa panen raya bagi bisnis konfeksi karena banyak pesanan kaus, kemeja, tumbler, mug, dan barang lainnya dari partai politik. Konfeksi kami, sebagai produsen tangan pertama dengan harga terjangkau, otomatis mendapatkan banyak pesanan dari caleg dan tim sukses,” paparnya saat wawancara dengan Solopos.com, Kamis (14/12/2023).

Menurut Lestari, pesanan kaus yang biasa diproduksi sekitar 500-600 potong per hari melonjak menjadi 1.500-2.000 potong per hari. Bahkan, pesanan kemeja mencapai 800 potong per hari. Partai politik seperti PDIP, Gerindra, PKB, dan bahkan relawan calon wakil presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka, turut andil memeriahkan “panen raya” ini.

“Dengan alat sablon yang canggih, kami dapat memproduksi dengan cepat. Dalam dua jam bisa menyablon 600 potong kaus. Kami melayani partai besar dan partai kecil. Omzet yang biasanya Rp75 juta-Rp80 juta per bulan, sekarang naik menjadi Rp150 juta,” ungkap Lestari.

Untuk order yang tak dibayar, Lestari meminta setiap pemesanan partai besar harus dilakukan dengan perjanjian hitam di atas putih.

Dengan total 25-28 tenaga kerja, termasuk suaminya yang ikut bekerja, Jimbung Industrial Creativepreneur memiliki empat cabang di Mojorejo, Ngarum (Ngrampal), Gabugan (Tanon), dan Baki (Sukoharjo).

Percetakan Tak Kalah Untung

Sementara itu, di sektor percetakan, Putra Grafika Digital Printing Sragen juga menunjukkan peningkatan pesanan yang signifikan selama masa kampanye Pemilu. Percetakan  yang berlokasi di Kampung Candi Baru RT 035/RW 011, Kelurahan Plumbungan, Karangmalang, Sragen, melayani pesanan MMT, baliho, sablon digital, dan cetakan stiker, serta lainnya.

“Pesanan yang masuk mulai dari sablon dari partai dan caleg. Mulai di September pesanan naik 35%, Oktober naik menjadi 50%, dan November meningkat drastis sampai 100%. Kemudian di Desember ini sangat signifikan pesanannya, sampai 150%-200%. Pesanan tertinggi tetap pesanan baliho atau MMT serta sablon kaus dan para caleg,” ungkap Angga Wahyu Purnama Putra, pemilik Putra Grafika Digital Printing.

Pesanan yang masuk di antaranya yang masuk dari PDIP, Golkar, PKS, Gerindra, dan KPU Sragen. Produksi MMT sebelum masa kampanye hanya 25 rol (5.600 m2) per bulan, kini meningkat menjadi 20 rol (4.500 m2) per hari atau sekitar 600 rol per hari. Percetakan yang berdiri sejak 2019 dan memiliki 10 karyawan ini mengalami lonjakan omzet dari Rp2 juta-Rp4 juta per hari menjadi Rp30 juta-Rp40 juta per hari selama masa kampanye.

“Sehari bisa mencetak 1.500-2.000 potong. Jadi kalau dibilang panen ya panen raya,” pungkas Angga.

Panen raya bisnis konfeksi dan percetakan di Sragen menjadi cermin keberhasilan adaptasi bisnis terhadap dinamika politik yang memanfaatkan kebutuhan kampanye para politisi dan partai politik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya